Bupati Lepas Kontingen POPDA dan FLS2N Mempawah Tahun 2018

:


Oleh MC KAB MEMPAWAH, Selasa, 17 Juli 2018 | 08:34 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 556


Mempawah InfoPublik Bupati Mempawah Ria Norsan hadir dalam rangka pelepasan kontingen Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) dan Festival Lomba Seni Nasional (FLS2N) Tahun 2018, di Halaman Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Mempawah, Senen (16/7) pagi.  

Waktu dan pelaksanaan untuk POPDA dimulai dari tanggal 16 sampai 22 Juli 2018, sedangkan untuk kegiatan FLS2N dari tanggal 16 sampai 18 Juli 2018 di Pontianak. Cabang – cabang olahraga yang diikuti antara lain, sepak bola, bola volly, bola basket, sepak takraw, bulu tangkis, Tenis meja, tenis lapangan dan pencak silat. Adapun untuk cabang seni FLS2N yang diikuti antara lain, menyanyi solo, gitar solo, desain poster, dan tari tradisional. Jumlah atlet yang Mengikuti kegiatan ini untuk POPDA berjumlah 105 atlet, 17 pelatih, dan 5 official sedangkan untuk FLS2N peserta dan official berjumlah 20 orang.

Setiap Tahun Kabupaten Mempawah selalu mengirimkan atlet – atlet terbaiknya dalam event Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA), untuk satu tujuan yang sama yaitu, untuk memberikan kesempatan kepada pelajar untuk mengembangkan bakat dibidang olahraga dan seni, bagaimana meraih kemenangan dengan prestasi yang terbaik dan terdepan melalui cara – cara benar dan santun,”Inilah salah satu keinginan kita, yang diharapkan akan melahirkan atlet – atlet yang berhasil dalam prestasi olahraga maupun dibidang seni, namun tetap santun sebagai seorang pelajar,”tutur Norsan.

Olahraga merupakan bagian dari program pembangunan manusia indonesia seutuhnya yang harus   diselenggarakan dengan cara bertahap, berjenjang dan berkesinambungan, mulai dari  usia dini hingga dewasa. Melihat pelajar merupakan bagian yang potensial dibidang olahraga, dan guna mempersiapkan kontingen Kabupaten Mempawah dalam mengikuti POPDA tingkat Provinsi, maka Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Mempawah Tahun 2018, mulai mengadakan persiapan sejak Januari sampai dengan Mei mulai dari seleksi sampai dengan TC berjalan.

Berbicara prestasi tidaklah terlepas dari suatu sistem pembinaan, sistem tersebut idealnya tidak hanya bagaimana seorang atlet dapat berprestasi, namun hendaknya dapat menjadikan seorang atlet mampu me-manage dirinya dengan baik, sehingga dapat menjadi teladan bagi orang lain, khususnya sesama atlet. “Oleh karena itu sistem tersebut harus merangkum seluruh komponen pembinaan termasuk koordinasi pembinaan antar sekolah dengan pola saling menunjang,”papar Norsan.

“Saya sangat berharap agar para atlet Kabupaten Mempawah, tidak hanya sekedar mampu berprestasi bagi Kabupaten, namun harus dapat berprestasi di tingkat wilayah maupun Nasional dengan segala sumber daya yang kita miliki,”ucap Norsan.

Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang turut andil dalam pengiriman atlet pelajar ini, dan telah berpartisipasi dalam mendukung salah satu program pemerintah dalam upaya pembibitan atlet pelajar daerah,”Mari kita selalu optimis bahwa prestasi atlet pelajar kita mampu berkompetisi di tingkat daerah maupun Nasional dengan selalu menjunjung tinggi sportivitas dan kejujuran dalam berkompetisi,”tutur Norsan mengakhiri. (Dvd/Eyv)