:
Oleh MC Kab Garut, Selasa, 11 Oktober 2016 | 09:36 WIB - Redaktur: Kusnadi - 314
Garut, InfoPublik – Ratusan siswa SDN Paminggir 1 Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, yang mayoritas terkena dampak bencana banjir bandang mengikuti trauma healing yang digelar Yayasan Paguyuban Rephal (Pare) Tasikmalaya.
Mereka terlihat gembira kembali setelah mendapatkan hiburan aktrasi badut dan sulap yang ditampilkan pada acara tersebut.
Ketua I Yayasan Paguyuban Rephal, Amal Aulia mengatakan, kegiatan trauma healing dilakukan di SDN Paminggir 1 karena banyak siswa yang mengalami trauma dan enggan bersekolah setelah terjadi banjir bandang.
“Kami sengaja menghibur mereka dengan menghadirkan badut yang beratraksi sulap terkenal di Tasikmalaya,” ungkapnya, Senin (10/10/2016).
Dikatakan Amal, kegiatan trauma healing ini sangat membantu menumbuhkan kembali semangat siswa dalam mengikuti belajar. Bahkan mereka sudah terlihan ceria dan gembira, sesekali pebadut menampilkan candaan yang mengundang tertawa ratusan siswa.
Selain memberikan kegiatan trauma healing, Yayasan Pare juga memberikan sejumlah bantuan untuk para siswa berupa perlengkapan belajar. Bantuan tersebut hasil dari sumbangan dari para pencinta alam dari luar jawa, yang sengaja menitipkan bantuan.
“Sedikit-sedikit kami juga membantu meringankan beban mental siswa,” ujarnya.
Sementara Kepala Sekolah SDN Paminggir 1, Ajat Sudrajat mengatakan, sangat berterima kasih dengan adanya kegiatan trauma healing dari Yayasan Pare Tasikmalaya.
“Kegiatan ini membantu mengembalikan kecerian anak-anak setelah melihat kejadian bencana banjir bandang yang telah menghancurkan rumahnya,” ujarnya.(Mc Kab. Garut/Kus)