Kedatangan Jamaah Haji Kloter 10 Di Bandara Tjilik Riwut

Palangka Raya – Rombongan jamaah haji kelompok terbang (kloter) 10 yang berjumlah 199 orang tiba di Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Selasa, (27/9). Kedatangan rombongan haji tersebut disambut Ketua Umum Panitia Ibadah Haji Daerah, H. Ketut Widhie Wirawan dan Wali Kota Palangka Raya, HM. Riban Satia.

H. Ketut Widhie Wirawan mengatakan secara umum kondisi jamaah haji dalam keadaan sehat. Namun, ada satu yang suhu tubuhnya tinggi. Kalau tidak bisa turun akan dirujuk ke rumah sakit. Sedangkan sampai saat ini jumlah jamaah haji yang wafat berjumlah empat orang. Berasal dari Barito Selatan, Barito Timur, dan Kotawaringin Timur. Dan ada satu jamaah haji yang masih dirawat di rumah sakit di Arab Saudi.     

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Tengah, H. Abdul Halim H. Ahmad meyampaikan bahwa rata-rata jamaah haji sepulang dari Mina ada yang terserang flu dan batuk. Kemungkinan akibat kena debu, kurang tidur dan kelelahan. Bagi jemaah haji yang meninggal biasanya barang-barang almarhum akan diserahkan kepada ahli waris melalui ketua kloter.

Jamaah haji Kalteng berangkat dari Jedah menggunakan pesawat Saudi Airlines menuju embarkasi Banjarmasin. Kemudian dari Banjarmasin ke Palangka Raya menggunakan pesawat Garuda Indonesia yang telah dicarter.

Sedikitnya ada 16 tas jamaah haji kloter 10 tertinggal di Banjarmasin. Tas tersebut terdiri atas dua tas besar dan 14 tas tentengan. Ke-16 tas tersebut akan dikirim oleh Pihak Saudi Airlines menggunakan pesawat Garuda Airlines pada Selasa (27/9) malam, bersamaan dengan keberangkatan kloter 12 dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin menuju ke bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.(MC.Kalteng/Eyv)