Batik Samin Kabupaten Blora Prospektif Dikembangkan

:


Oleh MC Kabupaten Blora, Senin, 15 Agustus 2016 | 16:28 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Blora, InfoPublik - Guru Besar Universitas Semarang (USM) Prof. Dr. Hj. Kesi Widjajanti,SE.MM  menilai produksi batik Samin Kabupaten Blora yang dikelola oleh kelompok sadar wisata (pokdarwis) di Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, prospektif untuk dikembangkan.

Oleh karenanya, perlu peningkatan manajemen pemasaran yang profesional. Menurutnya, batik Samin Blora akhir-akhir ini sangat dikenal.

“Batik Samin Blora terkenal, sehingga perlu pembinaan dan manajemen pemasaran yang baik, termasuk menjaga kualitas serta inovasi motif,” ujar Kessi Widjajanti, saat berkunjung ke lokasi pembuatan kain batik desa Klopoduwur, Senin (15/8). 

Kedatangannya bersama Tim Peneliti USM, selain untuk melihat dari dekat proses pembuatan batik di desa Klopoduwur, juga melakukan penelitian tentang seni budaya warga Samin Karangpace.

Di kampung Samin Karangpace, Tim Peneliti USM diterima oleh tokoh setempat, Lasio dan Wahini, serta sejumlah tokoh Samin Sikep Engkrek lainnya.

Istri almarhum Bupati Blora Basuki Widodo itu sempat menanyakan tentang pendidikan warga Samin Klopoduwur. “Bu Wahini, bagaimana cara mendidik anak di rumah ?” tanya Kessi kepada Wahini, istri Lasio.

Selain itu, Tim Peneliti USM juga menanyakan sejarah keberadaan Samin Klopoduwur dan aktifitas kesehariannya.

Kunjungan Tim Peneliti USM didampingi Kepala Bidang Pariwisata DPPKKI Kabupaten Blora Sugiyanto, Kepala Seksi Desinfo Samedi Djoko Waspodo. Ikut menyambut, Kepala Desa Klopoduwur dan Ketua Pokdarwis setempat. 

“Tentu saja sangat berterimakasih atas kedatangan Tim Peneliti USM. Benar bahwa batik Blora secara umum sangat prospek untuk dikembangkan, khususnya di wilayah destinasi wisata,” ujar Sugiyanto.

Rombongan USM mendapatkan sejumlah leaflet dan buku panduan wisata. (MC Kab Blora/Guh/toeb).