:
Oleh MC Kota Batam, Jumat, 12 Agustus 2016 | 15:43 WIB - Redaktur: Tobari - 186
Batam, InfoPublik - Bank Indonesia menyerahkan bantuan berupa BI Corner kepada Politeknik Negeri Batam. Buku-buku serta seluruh perangkat perpustakaan mini ini diserahkan oleh Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo kepada Wakil Direktur I Bidang Akademik Poltek Batam Hendra Gunawan.
Peresmian penggunaan BI Corner ini dilaksanakan di perpustakaan Poltek Batam, Jum’at (12/8).
Perry mengatakan BI Corner di Poltek Batam ini merupakan bagian dari program sosial BI (PSBI) di bidang pendidikan. "Target kita tahun ini 150 BI Corner. Dan lima tahun ke depan ada 1.000 BI Corner yang disebar di seluruh Indonesia," kata Perry.
BI Corner merupakan perpustakaan mini yang berisi buku-buku bertema perekonomian. Selain buku, BI juga memberikan fasilitas tambahan seperti komputer dan televisi untuk dimanfaatkan mahasiswa mencari informasi. Serta sofa demi menambah kenyamanan mahasiswa yang sedang berkunjung ke BI Corner.
Sebelum peresmian BI Corner, Perry juga memberikan kuliah umum ke-banksentral-an dengan tema Perkembangan Perekonomian dan Bauran Kebijakan Bank Indonesia. Peserta program BI Mengajar kali ini adalah mahasiswa baru yang sedang menjalankan masa pengenalan kampus di Poltek Batam.
Beberapa poin yang disampaikan Perry di hadapan para mahasiswa, antara lain tentang kerangka kebijakan moneter, dan makroprudensial.
"Jadi, makroprudensial itu bagaimana BI mengatur dan mengawasi sistem perbankan, antara lain kredit, supaya tidak terlalu ketat saat ekonomi baik, dan longgar saat resesi. Salah satunya dengan mengatur kewajiban menyetor uang muka," papar Perry di hadapan mahasiswa Poltek Batam.
Pada kesempatan tersebut peserta kuliah umum diberi kesempatan bertanya kepada Deputi BI yang hadir. Pertanyaan yang ditanyakan seperti apa peran BI dalam pertumbuhan ekonomi. Perry menjelaskan peran BI di antaranya menjaga stabilitas harga melalui tim pengendali inflasi daerah (TPID).
Saat ini terdapat 400 TPID di 400 wilayah Indonesia. Melalui tim ini BI menetapkan target-target inflasi daerah. Adapun target inflasi secara nasional yaitu 3-5 persen dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi 5%-5,4%. (MC Batam Kartika/toeb)