:
Oleh Prov. Riau, Jumat, 5 Agustus 2016 | 17:37 WIB - Redaktur: Tobari - 97
Pekanbaru, InfoPublik - Realisasi target investasi Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Provinsi Riau pada semester pertama triwulan kedua mencapai Rp10 triliun lebih.
Dengan demikian, Riau masih perlu mengejar kekurangan realisasi sebesar Rp8,5 triliun lagi untuk memenuhi angka yang ditargetkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), yakni sebesar Rp18,5 triliun.
"Semester pertama saja kita sudah mencapai 60% dari target. Sekarang Riau berada di posisi lima nasional, baik itu Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA),” ungkap Kepala BPMPD Riau, Ismaili Fauzi, di Pekanbaru, Jum’at (5/8).
Rincian realisasi investasi Rp10 triliun pada semester pertama triwulan kedua tersebut ditotalkan dari realisasi investasi pada triwulan pertama tahun 2016 yang mencapai Rp1,9 triliun ditambahkan dengan realisasi triwulan kedua tahun 2016 yang mencapai Rp8 triliun lebih.
Yang mana, realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) triwulan pertama mencapai Rp2.697,67 miliar dengan 105 proyek untuk PMDN, sedangkan Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai US$419,94 juta dengan 130 proyek.
"Perolehan ini sangat berbeda jauh dengan pendapatan pada realisasi semester pertama triwulan satu yang hanya Rp1,9 triliun. Ini berkat kerja keras tim turun ke lapangan mengejar perusahaan untuk Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM)," imbuhnya.(MC Riau/rat/toeb)