:
Oleh Prov. Riau, Senin, 9 Mei 2016 | 18:15 WIB - Redaktur: Tobari - 331
Pekanbaru, InfoPublik - Masjid Agung An-Nur sudah menjadi ikon Pekanbaru, ibukota Provinsi Riau. Selain menjadi tempat ibadah, masjid yang berlokasi di Hang Tuah ini juga menjadi tempat berwisata religi bagi masyarakat.
Libur panjang di akhir pekan kali ini barangkali tidak semua orang memanfaatkannya untuk keluar kota. Salah satunya, Yuni, yang lebih memilih berlibur bersama keluarga di sekitar Pekanbaru saja.
"Kalau mau jalan-jalan ke Sumbar (Sumatera Barat) macet ya. Kasihan anak-anak nantinya," sebut ibu dua anak ini.
Ia pun memutuskan mengajak kedua anaknya yang masih SD untuk mengunjungi Masjid An-Nur. Bangunan Masjid yang megah ditambah adanya taman membuat anak-anak betah. Selain bertepatan dengan liburan panjang di Masjid An-Nur juga tengah digelar Agro Expo 2016.
"Kegiatan ini berupa pameran tanaman hias, buah-buahan unik yang bisa meningkatkan wawasan masyarakat untuk hidup lebih hijau dan ramah terhadap bumi," sebut Tengku Arif Fadhillah selaku panitia.
Agro Expo ini digelar dari 6-15 Mei 2016. Selain stand tanaman juga banyak produk UMKM yang ditampilkan di lapangan Parkir Utara Masjid An-Nur ini.
Tak hanya pengunjung dari sekitar Pekanbaru saja yang berdatangan ke Masjid yang kental dengan nuansa hijau ini. Bahkan pengunjung dari luar kota pun tak melewatkan Masjid ini sebagai destinasi wisata di Pekanbaru.
Muhammad Irfan salah satu pengunjung dari luar Pekanbaru pun terlihat antusias mengajak keluarganya mengunjungi Masjid ini. Bersama seluruh kerabat ia tak lupa meng-update foto bersamanya ke media sosial.
"Masjidnya bagus, terus bisa ibadah dengan nyaman. Bawa anak-anak juga enak karena ada halaman yang luas dan pohon-pohon yang sejuk," sebut Irfan yang sehari-harinya bekerja sebagai wiraswasta di Rokan Hulu (Rohul).
Salah satu pohon yang banyak dilihat oleh wisatawan yang ada adalah pohon kurma. Karena cukup unik bagi mereka kurma bisa tumbuh di Pekanbaru. Kurma tersebut tengah berbuah. Untuk mencegah tangan-tangan jahil kurma tersebut sengaja dipagari.(MC Riau/yan/toeb)