:
Oleh MC Kota Metro Lampung, Selasa, 1 Maret 2016 | 09:54 WIB - Redaktur: Tobari - 699
Metro, InfoPublik - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menggelar rapat untuk membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Metro Tahun 2016-2020, di OR Setda Kota Metro, Senin (29/2).
Acara dihadiri oleh Walikota Metro Achmad Pairin, Sekretaris Daerah Metro Ishak, Asisten II Khaidar Mansyah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Arif Joko Arwoko, dan Kepala Satker di Pemkot Metro.
Kepala Bappeda Arif Joko Arwoko menjelaskan bahwa, rapat ini merupakan pembahasan mengenai isu strategis, serta mengenai pembangunan Kota Metro lima tahun ke depan, sehingga dapat menjadi evaluasi, apa saja yang harus dilakukan dalam mewujudkan Kota Metro yang lebih baik.
Dalam hal ini, Walikota Metro Achmad Pairin mengatakan, sebagai dasar dalam mewujudkan semua itu, perlu ada beberapa landasan dan acuan. Seluruh OPD harus mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), RPJMD Tingkat Provinsi, dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).
“Yang perlu kita prioritaskan di antaranya, mengenai infrastruktur, jalan, pendidikan dan kesehatan. Dan saya usulkan di pertigaan depan RS. Santa Maria dan pertigaan Tejoagung untuk dibangun monumen yang menciri khaskan Kota Metro. Sehingga orang yang datang ke Kota Metro dapat mengetahui ciri Kota Metro itu sendiri,” ujar Achmad Pairin. (mc metro/toeb)