:
Tidore, InfoPublik - Keberadaan sarana penunjang pendidikan di Kota Tidore Kepulauan mendapat perhatian serius Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Senin, saat melakukan sidak ke sejumlah sekolah di Tidore, Rabu (24/2), Sekolah yang dikunjungi antara lain SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Tidore.
Suasana ruangan belajar, juga tidak luput dari perhatian Wakil Walikota saat Sidak di SMA Negeri 1 Tidore. Wawali yang memantau dari dekat para siswa yang sementara melaksanakan simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), menemukan masih minimnya fasilitas laboratorium komputer serta ruangan yang belum nyaman.
Pasalnya, laptop yang digunakan oleh siswa untuk persiapan UNBK tahun ini masih bersifat pinjaman dari milik siswa, guru dan milik orang lain.
"Sangat disayangkan kalau laptop masih dipinjam. Bahkan ruangan ini yang digunakan untuk ujian nanti, tidak nyaman. Ujian itu butuh kenyamanan agar para siswa dapat konsentrasi dalam menyelesaikan soal ujian itu sendiri," tutur Wawali dihadapan guru dan siswa SMA N 1.
Pada kesempatan itu, Wawali juga memberikan motivasi kepada para siswa yang nantinya akan melanjutkan studi setelah lulus. "Belajar yang giat agar kelak berguna bagi orang banyak,” kata Wawali.
Kalau lanjut kuliah nanti, bila jurusan yang diinginkan ada di beberapa universitas di Tidore, alangkah bagusnya kuliah di Tidorem karena ini sangat membantu orang tua dalam hal pembiayaan serta merupakan bentuk kepedulian dalam memajukan daerah yang kita cintai bersama ini.
Di SMK Negeri 1 Tidore, Wawali juga menyemangati para siswa yang sedang melaksanakan simulasi Ujian Nasional Berbasis Komputer. Dibandingkan di SMA N 1, fasilitas laboratorium komputer di SMK N 1 sudah memadai.
Terdapat empat ruang laboratorium yang sudah dilengkapi dengan masing-masing 32 unit komputer, tiga ruangan di antaranya digunakan untuk UNBK. Namun terdapat kendala daya listrik.
"Daya listrik tidak mampu kalau seluruh komputer serta AC seluruhnya dihidupkan," kata salah seorang Guru IT kepada Wawali.
Adapun dua jurusan di SMK N 1, yang juga menjadi perhatian Wawali yaitu jurusan Farmasi dan jurusan Tata Busana. Dia berharap, Dinas Pendidikan dan instansi terkait memberikan perhatian terhadap kedua jurusan ini, sehingga setelah lulus, siswanya sudah dapat mandiri sesuai keahliannya.
Selanjutnya, orang nomor dua di Kota Tidore Kepulauan ini juga melakukan Sidak ke Pasar PPI Goto dan Pasar Sarimalaha. Sehari sebelumnya, Selasa (23/2), Wawali melakukan Sidak di kantor camat di empat kecamatan di Pulau Tidore.
Menurut Wawali Muhmmad Senin, masalah yang ditemukan selama Sidak, akan dibahas lebih lanjut dalam rapat evaluasi bersama seluruh SKPD pada hari Senin mendatang. (mc tidore/humas/toeb)