- Oleh Putri
- Selasa, 26 November 2024 | 01:18 WIB
: Deputi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Warsito saat Rapat Koordinasi Pembudayaan Literasi, Inovasi, dan Kreativitas di Provinsi Bengkulu/Foto: KemenkoPMK
Jakarta, InfoPublik - Deputi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Warsito menyampaikan pentingnya pembudayaan literasi, inovasi, dan kreativitas dalam mendorong pembangunan di Provinsi Bengkulu.
Hal tersebut disampaikannya saat Rapat Koordinasi Pembudayaan Literasi, Inovasi, dan Kreativitas di Provinsi Bengkulu. Peningkatan budaya literasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan daya saing masyarakat diera global saat ini.
Warsito mengatakan sejalan dengan Prioritas Nasional Revolusi Mental dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, pembudayaan literasi tidak hanya bertujuan untuk menciptakan masyarakat berpengetahuan.
"Tetapi juga mendorong inovasi dan kreativitas sebagai solusi dalam mengatasi berbagai isu penting, seperti kemiskinan dan stunting," kata Warsito melalui keterangan resminya Rabu (25/9/2024).
Lebih lanjut, Provinsi Bengkulu masih terdapat tantangan dalam pemerataan kemampuan literasi antarwilayah, yang berdampak pada kesenjangan kemampuan masyarakat dalam mengelola pembangunan.
Warsito juga menyoroti keterkaitan antara rendahnya budaya literasi dengan tingginya angka kemiskinan. Ketidaktahuan menyebabkan apatisme dan ketidakpedulian terhadap isu-isu yang terjadi.
"Dengan pembudayaan literasi, kita dapat memicu kesadaran akan pentingnya pengetahuan dan keterampilan yang dapat mengangkat harkat dan martabat masyarakat," kata Warsito.
Melalui kolaborasi 14 kementerian/lembaga, diharapkan hasil dari rapat ini mampu menghasilkan rumusan program yang dapat menjadi modal berkelanjutan dan terus digiatkan di Provinsi Bengkulu.
Langkah itu diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan nasional secara menyeluruh. Untuk mewujudkan masyarakat yang berkualitas dan berdaya saing, Pemerintah secara bersama-sama mewujudkan hal tersebut.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah berharap kegiatan itu dapat meningkatkan budaya literasi di Provinsi Bengkulu, sehingga masyarakat menjadi lebih literat, inovatif, dan dapat meningkatkan kesejahteraan.