HKAN 2024: KLHK Ajak Generasi Muda Aktualisasikan Konservasi Alam untuk Indonesia Emas 2045

Jakarta, InfoPublik – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengajak generasi muda untuk mengaktualisasikan konservasi alam sebagai modal dasar pembangunan nasional menuju visi Indonesia Emas 2045. Ajakan ini diwujudkan dalam tema Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2024 yang bertajuk "Aktualisasi Konservasi Alam Pada Generasi Muda," dengan tagline Youth For Sustainable Nature.

“Tema ini bertopang pada kenyataan bahwa lebih dari separuh penduduk Indonesia saat ini merupakan generasi muda yang lahir setelah tahun 1981, termasuk dalam generasi Y atau milenial, generasi Z, dan generasi Alfa,” ujar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Menteri LHK), Siti Nurbaya, dalam acara Puncak Peringatan HKAN 2024 di Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, pada Kamis (29/8/2024).

Menurut Siti Nurbaya, secara demografis, jumlah generasi muda saat ini merupakan kondisi penting bagi Indonesia dalam melaksanakan pembangunan menuju visi menjadi negara maju atau Indonesia Emas 2045, ketika usia bangsa ini mencapai 100 tahun.

Selain itu, generasi milenial, generasi Z, dan generasi Alfa dinilai memiliki karakter kreatif, akses yang luas, serta kemampuan adaptasi tinggi terhadap teknologi dan informasi, sehingga lebih terbuka terhadap perubahan, mudah berbaur, bersosialisasi, dan cepat dalam mempelajari hal baru.

“Ini menjadi modal dasar pembangunan nasional dan daerah-daerah kita di seluruh Indonesia. Generasi muda dapat distimulasi minat dan bakatnya, khususnya dalam bidang konservasi,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Satyawan Pudyatmoko, berharap bahwa HKAN 2024 dapat menciptakan agen-agen perubahan di kalangan generasi muda untuk menggerakkan kegiatan konservasi alam dan lingkungan, serta meningkatkan dukungan semua pihak dalam melestarikan keanekaragaman hayati dan ekosistem yang ada di dalamnya.

Terkait tema peringatan HKAN tahun ini, lanjutnya, seluruh rangkaian kegiatan dilakukan dengan melibatkan generasi muda, mulai dari lonceng peringatan HKAN hingga puncak acara yang menghadirkan kader konservasi Green Leadership Indonesia, Green Youth Movement Pelajar, dan Pramuka untuk mengajak serta menggerakkan generasi muda lainnya dalam konservasi keanekaragaman hayati.

“Generasi muda di semua sektor diharapkan dapat berperan dalam melestarikan keanekaragaman hayati, khususnya sebagai agen perubahan yang akan menjadi faktor penting dalam mendorong kemajuan bangsa,” pungkas Satyawan Pudyatmoko.