Literasi Keuangan Kunci Hadapi Tantangan Globalisasi

: Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Arif Rahman Hakim/Foto: Kemenkop UKM


Oleh Putri, Jumat, 23 Agustus 2024 | 19:19 WIB - Redaktur: Untung S - 317


Jakarta, InfoPublik - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Arif Rahman Hakim, menyatakan bahwa literasi keuangan adalah salah satu solusi efektif dan peluang besar dalam menghadapi berbagai tantangan era globalisasi. Hal itu disampaikan dalam acara Seminar Literasi Keuangan Merdeka Finansial Bersama Bank BJB yang berlangsung di Jakarta.

Arif menekankan bahwa edukasi keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat menjadi kunci untuk meningkatkan literasi keuangan secara nasional. "Salah satu upaya untuk mendukung peningkatan literasi keuangan adalah melalui edukasi kepada seluruh lapisan masyarakat," ujar Arif, seperti dikutip oleh InfoPublik, Jumat (23/8/2024).

Dalam konteks pengelolaan keuangan, Arif mengutip literatur yang menyarankan bahwa menyisihkan 10 hingga 20 persen dari penghasilan untuk masa pensiun adalah langkah bijak. Ini bertujuan untuk mempersiapkan kehidupan yang lebih baik di masa tua tanpa membebani anggota keluarga lainnya.

Arif juga mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk lebih bijak dalam mengelola pendapatan mereka dengan mempertimbangkan berbagai opsi investasi yang tersedia. "Sebagai ASN, kita memiliki banyak opsi untuk menempatkan uang pada aset yang dapat berkembang nilainya dan memberikan imbal hasil," jelas Arif. Instrumen investasi yang disebutkan termasuk deposito, obligasi pemerintah, saham, properti, dan lainnya.

Pemimpin Unit Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Bank BJB, Herfinia, juga berbicara pada seminar tersebut, menekankan bahwa Bank BJB memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di tengah masyarakat. Ia menambahkan, dengan meningkatnya literasi keuangan, pemahaman masyarakat tentang perencanaan keuangan akan semakin baik.

Herfinia mendorong pegawai untuk menyisihkan sekitar 30 persen dari pendapatannya agar dapat dikelola dengan baik untuk mencapai tujuan keuangan, seperti biaya pendidikan anak, ibadah haji, dan lainnya. "Bank BJB juga sudah lama menyalurkan pembiayaan bagi pelaku UMKM," tambah Herfinia.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA
  • Sabtu, 23 November 2024 | 20:49 WIB
Penjabat Bupati Malra Imbau ASN Tidak Terlibat Politik Praktis
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Jumat, 22 November 2024 | 20:00 WIB
Kementerian PANRB Perkuat Optimalisasi Mal Pelayanan Publik Digital di Daerah