Menpora: Lima Tahun Mendatang Indonesia Harus Punya Federasi F1 H20

Jakarta, InfoPublik  - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, mengaku telah berkoordinasi dengan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Motor Indonesia (PB IMI) Bambang Soesatyo, agar dibentuk asosiasi nasional dan atlet berprestasi untuk ajang balap super cepat di air atau F1 Powerboat. Menpora berharap lima tahun kedepan Indonesia sudah punya atlet di cabang tersebut.

“Saya minta tolong ke IMI, kita tumpangkan di tempatnya untuk supaya dipersiapkan nanti ada generasi nasional bisa maju di tim F1 Powerboat,”  kata Menpora Zainudin Amali saat disukusi Forum Merdeka Barat (FMB9) di Jakarta, Senin (13/2/2023).

Event F1 Powerboat yang pada 2023 akan digelar di Danau Toba Sumatera Utara merupakan kesempatan istimewa bagi Indonesia untuk mengembangkan olahraga air tersebut. Federasi internasional menganggap Indonesia spesial, padahal Indonesia belum punya tim F1 H20. Kemudian Indonesia tidak punya Federasi.

"Tetapi mereka mau mengadakan event berskala internasional di Danau Toba. Artinya ada yang istimewa di Danau Toba Indonesia.  Apalagi Indonesia mendapat kesempatan kontrak 5 tahun," kata Amali.

Keikutsertaan Indonesia dalam ajang F1 H2O dikatakan Amali sangat dinanti-nanti oleh masyarakat. Untuk itu dalam ajang ini, diharapkan ada transfer knowlage bagi masyarakat Indonesia yang berminat di olah raga air tersebut.

Meskipun Amali mengakui untuk cabang powerboat belum banyak peminat, namun olahraga air lain Indonesia telah banyak mencetak prestasi. Bahkan ada yang sampai juara dunia seperti ski air, perahu layar dan lain sebagainya. 

“Cuma memang karena peminatnya (F1 H2O) tidak banyak, maka tidak ada orang yang berniat olahraga kesana. Nah dengan adanya ajang di Danau Toba, kita berharap akan ada masyarakat yang akan ikut jadi altet FI H2O kedepannya,” kata Menpora.

(Foto Tangkapan Layar Zoom/uUtung Sutomo)