Kemenkes Transformasi Nakes untuk Penuhi Kebutuhan

:


Oleh Putri, Selasa, 31 Januari 2023 | 22:26 WIB - Redaktur: Untung S - 232


Jakarta, InfoPublik - Untuk percepatan pemenuhan tenaga kesehatan (Nakes) di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan transformasi politeknik kesehatan (Poltekkes) dengan cara meningkatkan peran Poltekkes di daerah.

Sebanyak 2.537 lulusan Poltekkes telah mengisi 6.293 Puskesmas yang tersebar di seluruh Indonesia. Direktorat Jenderal Nakes Kemenkes telah bekerja sama dengan LPDP, memberikan 1.676 beasiswa dokter, dokter spesialis, dan fellowship.

Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Arianti Anaya mengatakan komitmen pemenuhan nakes juga dilakukan dengan cara menempatkan 10.524 dokter dan 392 dokter gigi internsip di rumah sakit (RS) dan Puskesmas.

“500 dokter spesiaslis telah ditempatkan di 334 RSUD. Adaptasi dokter spesialis WNI lulusan luar negeri tahun ini telah ditempatkan sebanyak tujuh orang,” kata Dirjen Arianti pada Town Hall Transformasi SDM Kesehatan pada Senin (31/1/2023).

Dalam hal penyediaan dokter, akselerasi pemenuhan dokter dan dokter spesialis dilakukan melalui Academic Health System (AHS) dengan penambahan kuota mahasiswa (dokter 18,7 persen, dokter spesialis 22,3 persen).

Sedangkan peningkatan RS Pendidikan menjadi 222 Rumah Sakit, penambahan 200 dosen, dan fakultas kedokteran. Upaya tersebut merupakan capaian kinerja Dirjen Tenaga Kesehatan pada 2022 yang menunjukkan arah positif.

Arianti mengatakan dalam hal peningkatan kompetensi tenaga kesehatan yang merata dan berkeadilan dibentuklah platform pelatihan digital bernama Plataran Sehat yang diluncurkan Menteri Kesehatan bersama dengan Wakil Menteri Kesehatan dan Sekretaris Jenderal.

“Peluncuran platform itu merupakan salah satu capaian penting dari Townhall Transformasi SDM Kesehatan. Plataran Sehat merupakan situs pembelajaran dan pengembangan kompetensi bagi tenaga kesehatan, tenaga medis, ASN Kemenkes, dan non ASN yang berprofesi sebagai tenaga kesehatan,” ungkap Arianti.

Platform itu mudah diakses dan digunakan bagi peserta dan institusi penyelenggara pelatihan. Metode pembelajaran bisa dipilih secara Daring, Luring atau keduanya. Plataran Sehat dapat diakses secara mudah di tautan https://lms.kemkes.go.id.

Pada capaian pendayagunaan Nakes Indonesia ke luar negeri, Ditjen Nakes bekerja sama dengan stakeholder telah mengirim sebanyak 429 Nakes Indonesia bekerja di luar negeri, diantaranya 287 orang di Jepang, 133 orang di Belanda, dan sembilan orang di Arab Saudi.

Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan mitra negara untuk kerja sama peningkatan kapasitas tenaga kesehatan untuk siap ditempatkan di negara tujuan penempatan menjadi upaya yang tidak kalah pentingnya dalam melakukan Transformasi SDM Kesehatan.

Dalam kesempatan yang baik ini, Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan menjalin kerja sama dengan beberapa mitra potensial di Jerman, di antaranya Goethe Institute, Eurosearch Consultant, untuk pelaksanaan pilot project integrasi bahasa Jerman ke dalam kurikulum melas internasional program studi keperawatan Poltekkes Kemenkes.

Foto: Kemenkes