Sabtu, 12 April 2025 11:16:47

RSAB Harapan Kita Buka Layanan Kateterisasi dan Tindakan Minimal Invasif

:


Oleh Putri, Kamis, 15 Desember 2022 | 18:41 WIB - Redaktur: Untung S - 422


Jakarta, InfoPublik - Pusat Kesehatan Ibu dan Anak Nasional (PKIAN) Rumah Sakit Anak dan Bunda (RSAB) Harapan Kita, membuka layanan baru yakni layanan kateterisasi dan tindakan minimal invasif yang akan dimulai pada 2023 mendatang.

Direktur utama PKIAN RSAB Harapan Kita Ockti Palupi Rahayuningtyas mengatakan peningkatan rujukan pasien dengan penyakit jantung bawaan ke RSAB Harapan Kita, memerlukan tindakan diagnostik dan intervensi yang lebih baik.

“Fasilitas kateterisasi merupakan salah satu kebutuhan penting untuk menangani kasus penyakit jantung bawaan dengan teknologi terkini, tidak kalah dengan fasilitas di negara maju,” kata Ockti pada Kamis (15/12/2022).

Sesuai Rencana Strategi Bisnis RSAB Harapan Kita Tahun 2021-2024 tentang Pelayanan Diagnostik Terpadu, telah dicantumkan layanan baru kateterisasi. Maka diperlukan peningkatan kompetensi dan keterampilan khusus di bidang kateterisasi jantung bayi.

Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan perawat kardiologi telah dilakukan sejak 2018, sehingga perlu dilanjutkan untuk meraih tingkat kompetensi yang lebih tinggi.

Maka dari itu, diperlukan adanya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan kardiologi Intervensi pada bayi yang akan dilaksanakan di Institut Jantung Negara Malaysia.

Kegiatan itu diwujudkan melalui proses Penandatanganan MoU RSAB Harapan Kita dengan Institut Jantung Negara Malaysia, serta Webinar Hybrid Platform yang dilaksanakan secara offline dan online pada Kamis, 15 Desember 2022.

Melalui MOU tersebut, RSAB Harapan Kita sudah mengirimkan dokter spesialis anak sub spesialis kardiologi ke Institut Jantung Negara Malaysia.

“Kami punya tiga dokter semuanya sudah di Institut Jantung Negara Malaysia. Tahun depan akan dikirim lagi perawat kami sebanyak lima orang di tahap awal, kemudian akan dikirim lagi bertahap,” ucap Ockti.

Sejak 2016, RSAB Harapan Kita telah menyelenggarakan layanan fetal heart program, yaitu menegakkan diagnosis penyakit jantung bawaan pada janin dengan kerja sama tim yaitu bidang fetomaternal, kardiologi anak, perinatologi, anestesi dan bedah jantung pediatrik.

Layanan fetal heart program juga telah menjalin kerja sama dalam negeri dengan Pusat Jantung dan Pembuluh Darah Nasional Harapan Kita. Adapun kerja sama luar negeri yang telah dilaksanakan adalah Fetal Heart Program Cincinnati Children’s Medical Center, Amerika Serikat serta bagian kardiologi anak Kanagawa Children Medical Center, Jepang.

“Dengan telah diketahui adanya penyakit jantung bawaan sejak janin, maka dapat dilakukan persiapan tindakan dan tata laksana bayi yang akan dilahirkan dengan lebih baik,” kata Ockti.

Foto: Kemenkes