Imunisasi Campak Rubella Dimulai Agustus

:


Oleh Putri, Rabu, 19 Juli 2017 | 22:33 WIB - Redaktur: Juli - 438


Jakarta, InfoPublik - Mulai Agustus hingga September 2017, Pemerintah akan menggelar kampanye imunisasi campak dan rubella atau Measles Rubella (MR) yang akan menyasar anak-anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan M. Subuh menjelaskan, campak dan rubella (MR) adalah penyakit infeksi menular melalui saluran pernafasan yang disebabkan oleh virus, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi serius seperti diare, radang paru (pneumonia), radang otak, kebutaan, bahkan kematian.

"Tidak ada pengobatan untuk penyakit rubella dan campak, namun penyakit ini dapat dicegah. Dengan satu vaksin MR dapat mencegah untuk kedua penyakit sekaligus dan gratis," katanya saat temu media di Jakarta, Rabu (19/7).

Menurutnya, kampanye Imunisasi MR ini merupakan kegiatan imunisasi secara massal sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella secara cepat tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.

"Imunisasi ini diberikan kepada anak usia 9 bulan sampai 15 tahun selama masa kampanye. Imunisasi MR masuk ke dalam jadwal imunisasi rutin segera setelah masa kampanye berakhir dan diberikan kepada anak usia sembilan bulan, 18 bulan, dan anak kelas 1 SD/sederajat," tutur Subuh.

Kampanye tersebut akan dilakukan pada dua fase, fase pertama pada Agustus-September 2017 untuk seluruh Pulau Jawa. Sementara fase kedua akan dilaksanakan di luar Pulau Jawa pada Agustus-September 2018.

Dijelaskan, pada Agustus ini, imunisasi MR akan diberikan untuk anak usia sekolah SD/MI, dan SMP/MTS/sederajat, sedangkan untuk September akan diberikan di Posyandu, Puskesmas, dan fasilitas kesehatan lainnya untuk bayi dan anak yang belum sekolah dan anak usia sekolah yang tidak sekolah. 

"Tahun ini enam provinsi, 119 kabupaten/kota, dan 3.579 puskesmas akan melaksanakan kampanye imunisasi MR dengan total sasaran anak usia sembilan sampai 15 tahun sebanyak 34.964.384 anak. Kemenkes telah menyediakan vaksin MR sebanyak 4.777.150 vial beserta alat suntik dan logistik pendukung seperti buku petunjuk teknis pelaksanaan, serta materi komunikasi," pungkasnya.