:
Oleh Astra Desita, Senin, 3 Juli 2017 | 22:08 WIB - Redaktur: Juli - 262
Jakarta, InfoPublik - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir mengungkapkan akan melihat hasil undian grup sepakbola dan futsal SEA Games 2017.
Hal tersebut diungkapkan terkait masalah undian grup sepakbola yang muncul setelah dalam buku technical handbook SEA Games 2017 halaman 28 menyebutkan jika Malaysia bebas menentukan grup. Selain itu Thailand sebagai juara bertahan dan Myanmar sebagai runner up akan menempati grup yang berbeda.
"Untuk undian kita lihat saja hasilnya, Karena memang yang namanya SEA Games begitu. Itu makanya KOI bersama-sama negara lain harus memperbaiki SEA Games," ungkapnya di kantor KOI Senayan Jakarta, Senin (3/7).
Oleh karena itu menurutnya, ke depan harus ada mandatory Olimpiade yang seperti Asian Games. "Itu yang saya bilang Indonesia makanya jangan ketinggalan kereta," tutur Erick.
Erick Thohir mengatakan, artinya tidak ada masalah, meski keluhan ini (complain) akan disampaikan. "Itu salah satu kelemahan SEA Games, kita tentu komplain. Tapi haruskah walk out, Karena bukan solusi yang baik juga, tim SEA Games ini ke depan untuk Asian Games. Jadi ya harus diperbaiki," ujarnya.
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi meminta Chef de Mission (CdM) SEA Games, Aziz Syamsuddin, untuk melakukan negosiasi dengan Malaysia. Aziz merespons belum dapat berbuat banyak, dan akan dirapatkan pada 7 Juli mendatang.