Basuki : Lokasi Rawan Banjir Terus Berkurang

:


Oleh G. Suranto, Senin, 22 Agustus 2016 | 15:44 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 265


Jakarta, InfoPublik - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, dengan kegiatan normalisasi Sungai Ciliwung yang terus dilakukan, serta saluran air yang terus dibersihkan, maka titik-titik atau lokasi-lokasi rawan banjir akan terus berkurang.

“Bahkan kami yakin sampai akhir tahun 2017 mendatang, lokasi rawan banjir di wilayah DKI Jakarta akan berkurang secara signifikan,” kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/8).

Disebutkan, sampai sekarang, pekerjaan normalisasi Sungai Ciliwung masih terus berjalan. Selain itu, saluran-saluran air, serta waduk juga terus dikeruk, dibersihkan, sehingga air bisa mengalir dengan lancar.

“Saat ini saja, jumlah titik banjir di ibukota sudah mulai berkurang, genangan juga sudah cepat surut, karena saluran air banyak yang sudah dikuras. Coba kamu lihat, sudah banyak titik yang dulu banjir sudah nggah banjir,” ujarnya.

Namun demikian, kata dia, memang masih ada beberapa kawasan yang bisa terendam banjir, karena kondisi wilayah yang memang ada di bawah. Selain itu, beberapa bangunan juga mengganggu saluran.

“Banjir memang masih ada, karena ada bangunan-bangunan yang berdiri menggangu saluran air. Selain itu, karena DKI juga berada di wilayah yang rendah. Tapi paling tidak, titik-titik banjir sudah mulai berkurang,” tandasnya.