Ditjen Bina Adwil Kick-Off Program 2025: Transformasi Kinerja Menuju Era Baru

: Direktur Jenderal Bina Adwil sekaligus Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA saat Kick-Off Meeting Pelaksanaan Program dan Anggaran Tahun 2025 di Banda Aceh, Kamis (9/1/2025). Kick-Off Meeting menandai dimulainya langkah strategis Ditjen Bina Adwil dalam merancang dan menjalankan program yang sejalan dengan visi nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.


Oleh Taofiq Rauf, Jumat, 10 Januari 2025 | 08:00 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 255


Jakarta, InfoPublik - Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Ditjen Bina Adwil) Kementerian Dalam Negeri menggelar Kick-Off Meeting Pelaksanaan Program dan Anggaran Tahun 2025 di Banda Aceh, Kamis (9/1/2025). Acara tersebut menandai dimulainya langkah strategis Ditjen Bina Adwil dalam merancang dan menjalankan program yang sejalan dengan visi nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Direktur Jenderal Bina Adwil sekaligus Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA, dalam siaran pers yang diterima Jumat (10/1/2025) menyampaikan bahwa 2025 adalah tahun strategis sebagai awal implementasi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

"Upgrading harus terus dilakukan. Jadikan Ditjen Bina Adwil sebagai role model sentra layanan yang membanggakan. Kita harus mampu mengintegrasikan tugas dan fungsi Ditjen Bina Adwil dengan pelaksanaan program serta anggaran 2025 yang sejalan dengan asta cita Presiden," ujar Safrizal.

Safrizal menekankan pentingnya overlay tugas dan fungsi Ditjen Bina Adwil untuk mendukung transformasi layanan berbasis inovasi. Sistem multilayer layanan, yang ia ibaratkan sebagai "fly by wire," diharapkan segera diterapkan untuk memastikan efisiensi dan efektivitas dalam mendukung pemerintah daerah.

Dalam sambutannya, Safrizal mengapresiasi capaian realisasi anggaran Ditjen Bina Adwil 2024 yang mencapai 98,41%. Prestasi ini diharapkan dapat terus ditingkatkan untuk mencapai target yang lebih tinggi pada tahun 2025.

Menghadapi pergantian kepemimpinan nasional, Safrizal menegaskan bahwa Ditjen Bina Adwil harus mampu memberikan dukungan maksimal kepada pemerintah daerah melalui program-program yang relevan dengan kebijakan nasional.

"Silakan dianalisis rincian Asta Cita ke dalam program-program pokok kita, memastikan tugas yang kita lakukan selaras dengan kebijakan pemerintah di era baru ini," tambahnya.

Kick-Off Meeting ini juga diisi dengan penandatanganan Perjanjian Kerja oleh seluruh direktur dan sekretaris Ditjen Bina Adwil. Selain itu, dilakukan penyerahan simbolis cascading kinerja Ditjen Bina Adwil 2025-2029 oleh Dirjen Safrizal sebagai wujud komitmen untuk mewujudkan transformasi kinerja yang terintegrasi.

"Ditjen Bina Adwil akan terus memperkuat inovasi layanan multilayer untuk mendukung pencapaian program nasional. Dengan klik saja, semua layanan dapat terakses dengan optimal," pungkas Safrizal.

Kegiatan dihadiri oleh Pimpinan Unit Kerja Eselon (UKE) II, pejabat administrator, pejabat pengawas, pejabat fungsional, pelaksana di lingkungan Ditjen Bina Adwil, serta perwakilan Satuan Kerja Dekonsentrasi pada Pemerintah Aceh.

Acara ini menjadi momentum penting untuk menggarisbawahi komitmen Ditjen Bina Adwil dalam menjalankan amanat pembangunan nasional, menciptakan sinergi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, serta memastikan program-program strategis berjalan sesuai arah pembangunan yang ditetapkan.