- Oleh Fatkhurrohim
- Kamis, 14 November 2024 | 20:42 WIB
: Asisten Teritorial Panglima Tentara Nasional Indonesia (Aster Panglima TNI), Mayjen TNI Novy Helmy Prasetya, melalui perwakilannya, Paban III/Tahwil Ster TNI Kolonel Inf Jacky Ariestanto, dalam kuliah umum “Bela Negara bagi Generasi Milenial dalam Menjaga Keutuhan Bangsa” di Auditorium Universitas Tarumanagara Jakarta Barat, Rabu (13/11/2024) menyampaikan bahwa konsep bela negara bagi Generasi Milenial melalui kaarya dan prestasi. Foto. tni.mil.id
Oleh Fatkhurrohim, Kamis, 14 November 2024 | 05:45 WIB - Redaktur: Untung S - 178
Jakarta, InfoPublik – Dengan pemahaman yang lebih baik tentang bela negara, diharapkan generasi milenial akan lebih siap berkontribusi bagi kemajuan Indonesia, tidak hanya melalui kegiatan sosial, tetapi juga dalam pembangunan ekonomi, budaya, dan teknologi.
Hal tersebut menjadi materi penting dalam kuliah umum bertajuk “Bela Negara bagi Generasi Milenial dalam Menjaga Keutuhan Bangsa” yang disampaikan kepada mahasiswa-mahasiswi Universitas Tarumanagara (Untar) di Auditorium Lt. 8 Gedung M Kampus 1, Jakarta Barat, Rabu (13/11/2024).
Asisten Teritorial Panglima Tentara Nasional Indonesia (Aster Panglima TNI), Mayjen TNI Novy Helmy Prasetya, melalui perwakilannya, Paban III/Tahwil Ster TNI Kolonel Inf Jacky Ariestanto, menyampaikan bahwa konsep bela negara telah berkembang sesuai dengan tantangan zaman.
Pada masa kemerdekaan, bela negara diwujudkan dengan mengangkat senjata untuk merebut kemerdekaan dari penjajah. Namun, saat ini, bela negara tidak lagi hanya bertempur di medan perang, melainkan melalui kontribusi positif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sesuai dengan profesi dan keahlian masing-masing individu.
"Bela negara pada masa kemerdekaan adalah perjuangan fisik untuk merebut kemerdekaan. Namun, saat ini, bela negara diwujudkan dengan berkarya di bidang profesi masing-masing, berperan aktif dalam masyarakat, serta menjaga keutuhan dan kemajuan bangsa," ungkap Aster Panglima TNI dalam kuliah umum yang disampaikan oleh Kolonel Jacky Ariestanto.
Melalui pemahaman ini, diharapkan generasi milenial tidak hanya terlibat dalam kegiatan sosial, tetapi juga berperan dalam mendorong kemajuan Indonesia melalui bidang ekonomi, budaya, dan teknologi yang menjadi fokus pembangunan negara saat ini.