Pilkada Serentak, Kaops NCS Polri Minta Para Kapolres Bisa Kelola Potensi Konflik

: Kaops NCS Polri, Irjen Pol Asep Edi Suheri memberikan arahan kepada 400 personil Polda NTB dan jajaran Polres di Aula Sasana Dharma Mapolda NTB, Kamis (25/7/2024)/ dok. Humas Polri.


Oleh Jhon Rico, Jumat, 26 Juli 2024 | 05:51 WIB - Redaktur: Untung S - 355


Jakarta, InfoPublik - Kepala Operasi Nusantara Cooling System (Kaops NCS) Polri, Irjen Pol Asep Edi Suheri meminta kepada seluruh Kapolres dan Kapolsek di Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) harus bisa mengelola potensi konflik menjelang Pilkada Serentak 2024.

Hal itu ditegaskan Kaops saat memberikan arahan kepada 400 personil Polda NTB dan jajaran Polres melalui luring dan daring di Aula Sasana Dharma Mapolda NTB, melalui keterangan resminya, Kamis (25/7/2024).

Menurut dia, banyak tantangan yang akan dihadapi dalam pilkada serentak baik itu berita hoaks, isu SARA, propaganda dan ujaran kebencian yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Untuk meminimalisir potensi tersebut, terang dia, perlu upaya pendinginan suasana atau cooling system sehingga pelaksanaan pilkada di Provinsi NTB yang dikenal Kota Sejuta Masjid dapat berjalan dengan aman, damai, tertib dan sejuk.

“Kapolres harus dapat mengelola potensi konflik, percuma bisa ungkap-ungkap kasus tetapi tidak bisa mendeteksi dan mengelola potensi konflik. Kalau tidak dapat mengelola potensi konfilk dianggap tidak berhasil menjalankan tugas. Sering-sering turun ke lapangan,” tegas Irjen Asep Edi.

Ia pun menyarankan agar di tingkat Polda untuk dibentuk Tim Satgas Cooling System dengan nama kearifan lokal seperti yang dibentuk oleh Polda Aceh yakni Tim Satgas Sejuk Seulawah.

Dikatakannya, seluruh satker harus bisa bekerjasama dalam upaya kegiatan preemtif dan preventif.

Irjen Asep yang saat ini juga menjabat sebagai Wakabareskrim Polri memastikan bahwa Polri berperan penting dalam memelihara keamanan, ketertiban masyarakat (kamtibmas), khususnya pada saat pesta demokrasi.

Ia menyatakan bahwa upaya yang telah dilakukan oleh Operasi NCS dalam mendinginkan suasana pada saat Pilpres dan Pileg, sehingga bisa berjalan dengan aman dan damai tanpa perpecahan.

“Sambangi para tokoh masyarakat, tokoh agama, aktivis, organisasi mahasiswa dan organisasi kepemudaan dan masyarakat ajak untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta kemajuan bangsa bangsa diatas kepentingan kelompok,” tandasnya.

Selain itu, sambungnya upaya-upaya humanis yang dilakukan lainnya yaitu kegiatan bakti sosial ke masyarakat seperti membangun sumur air bor, bedah rumah dan pemberian bantuan sosial berupa sembako.

Hal ini tentunya harus melibatkan seluruh lapisan masyarakat agar Pilkada Serentak 2024 berjalan aman, damai, tertib dan sejuk.

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Jhon Rico
  • Selasa, 19 November 2024 | 23:40 WIB
Kapolri dan Panglima Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada Serentak di Jatim
  • Oleh Jhon Rico
  • Kamis, 1 Agustus 2024 | 20:30 WIB
Kapolda Banten Fokus Pengamanan Pilkada Serentak 2024
  • Oleh Jhon Rico
  • Selasa, 30 Juli 2024 | 21:36 WIB
Asops Polri: Indeks Potensi Kerawanan Pilkada Ada Tujuh Dimensi
  • Oleh Jhon Rico
  • Selasa, 23 Januari 2024 | 05:44 WIB
Wujudkan Pemilu Damai, Kaops NCS Polri Kunjungi Tiga Tokoh Lintas Agama