Pilkada 2017, Mendagri Harapkan Partisipasi Aktif Masyarakat

:


Oleh Eko Budiono, Kamis, 5 Januari 2017 | 01:12 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 461


Jakarta, InfoPublik - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta agar masyarakat berpartisipasi aktif, dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak yang berlangsung pada 15 Februari 2017.

Menurut Mendagri, masih perlu sosialisasi secara maksimal sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya.

“Sukses pilkada bukan hanya kampanye, tetapi bagaimana tingkat partisipasi masyarakat dan tidak adanya politik uang, masing-masing pasangan calon beradu konsep dan program. Jangan sampai ada daerah padat penduduk namun minim partisipasi,” kata Mendagri di kantornya, Rabu (4/1).

Menteri Tjahjo Kumolo mengimbau masyarakat untuk memilih pemimpin yang amanah dalam pilkada. Ia menegaskan  Kemendagri bersama pelaksana pemilu seperti Komisi Pemilihan Umum, dan Badan Pengawas Pemilu, sudah memetakan daerah-daerah yang rawan serta berpotensi terjadi politik uang.

“Pada prinsipnya pilkada adalah upaya pemerintah untuk menjaga netralitas. Saya mengimbau kepada struktur pemerintah seperti Aparatur Sipil Negara (ASN), Polri, serta TNI untuk menjaga netralitas tersebut,” ungkapnya.

Ia mengatakan Undang-Undang Pilkada juga telah disempurnakan antara pemerintah dengan DPR,  KPU, dan Bawaslu, untuk menjamin netralitas ASN, Polri, dan TNI.