:
Oleh Eko Budiono, Kamis, 10 Maret 2016 | 14:58 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 406
Cirebon, InfoPublik - Dukungan sarana dan prasarana menjadi faktor penting dalam mensukseskan kinerja organisasi. Sulit untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi organisasi jika belum didukung fasilitas yang memadai.
“Kami sudah dua kali mengajukan permohonan anggaran untuk meningkatkan kinerja bidang komunikasi, namun pihak pemerintah kota Cirebon belum memberikan respon,” kata Kepala Bidang Komunikasi Dinas Perhubungan Informatika dan Komunikasi (Dishubinkom) Kota Cirebon Andi Aziz, di kantornya Kamis (10/3).
Andi menuturkan kondisi mobil pendukung kegiatan operasional bidang komunikasi juga tidak maksimal seperti tidak berfungsinya pengeras suara. Akibatnya upaya untuk melakukan diseminasi informasi ke masyarakat masih belum optimal.
“Sebelumnya kami pernah mencetak majalah terkait kegiatan pemerintah kota Cirebon, namun saat ini sudah tidak dapat dilakukan karena anggaran yang minim,” katanya.
Selain itu, program radio komunitas juga masih tertunda akibat permasalah anggaran. Namun Andi cukup berbangga sebab bidang Komunikasi Kota Cirebon sering menjadi tujuan studi banding.
“Kami cukup senang sebab sejumlah daerah seperti provinsi Riau melakukan studi banding terkait Komisi Informasi,” ungkapnya.
Ia menyebutkan keberadaan Komisi Informasi hanya wajib untuk tingkat provinsi. “Kota Cirebon termasuk satu dari empat kota di Indonesia yang sudah memiliki kota informasi,” tegasnya.
Ia menambahkan pihaknya akan menggelar rapat pekan depan mulai 13-15 Maret 2016 di Purwakarta. “Rapat tersebut bertujuan untukmelakukan sinergi dan koordinasi program kerja bidang komunikasi dan informatika,” katanya.