- Oleh Wandi
- Jumat, 3 Januari 2025 | 23:47 WIB
: Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo bersama Wamen PU Diana Kusumastuti setelah melakukan Rapat Koordinasi dengan Menteri PPN/Bappenas Rachmat Pambudy di Kantor Bappenas, Jakarta pada Senin (18/11/2024)/Foto : Biro Komunikasi Publik Kementerian PU
Oleh Farizzy Adhy Rachman, Selasa, 19 November 2024 | 01:00 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 100
Jakarta, InfoPublik – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menggelar rapat koordinasi dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Rachmat Pambudy di Kantor Bappenas, Jakarta pada Senin (18/11/2024).
Pertemuan membahas program strategis Kementerian PU dan koordinasi lintas lembaga untuk mendukung visi Asta Cita dari Presiden RI Prabowo Subianto.
Dalam pertemuan itu, Menteri PU Dody menegaskan pentingnya infrastruktur dalam mewujudkan ketahanan pangan, air, dan energi sebagai bagian dari Asta Cita. “Kami akan memaksimalkan pemanfaatan infrastruktur yang ada dengan merevitalisasi dan mengoptimalkannya untuk mendukung ketahanan pangan, air, dan energi,” ujar Dody dalam keterangan yang diterima InfoPublik.
Menteri PU menjelaskan, air menjadi komoditas strategis yang mendapat prioritas alokasi anggaran terbesar untuk pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur sumber daya air, seperti jaringan irigasi, bendung, dan bendungan. Dalam rangka swasembada pangan, Kementerian PU telah membentuk Satgas bersama dengan Kementerian Pertanian. "Kami siapkan irigasinya, dan Kementerian Pertanian menyediakan sarana produksinya,” jelasnya.
Dody juga menyoroti pentingnya peran Pemerintah Daerah (Pemda) dalam mendukung pengelolaan infrastruktur, terutama di bidang irigasi dan sanitasi. “Kami mengusulkan adanya Inpres di bidang irigasi dan air minum agar kewajiban untuk membangun saluran irigasi dan sambungan rumah dapat lebih optimal dimanfaatkan masyarakat,” ucap Dody.
Di bidang konektivitas, Kementerian PU tengah melaksanakan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD), yang telah meningkatkan kondisi kemantapan jalan di berbagai wilayah. Sementara di sektor sanitasi dan persampahan, Diana Kusumastuti menekankan pentingnya alokasi anggaran daerah untuk mengelola infrastruktur yang telah dibangun.
Sementara itu, Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy mengapresiasi koordinasi yang dilakukan Kementerian PU. "Rapat ini sangat produktif. Dengan dukungan Badan Informasi Geospasial (BIG), kami berharap pembangunan infrastruktur ke depan dapat lebih tepat sasaran,” ujar Rachmat.
Koordinasi lintas kementerian ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian visi Asta Cita melalui pengelolaan infrastruktur yang lebih terintegrasi dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Turut hadir dalam petermuan tersebut, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, Wakil Kepala PPN/Bappenas Febrian Rudyard, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PU Mohammad Zainal Fatah, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Rachman Arief Dienaputra, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Triono Junoasmono, Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Yudha Mediawan, dan Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja.
