- Oleh Wahyu Sudoyo
- Jumat, 15 November 2024 | 19:52 WIB
: Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) Teras Hutan Ibu Kota Nusantara by Plataran yang berada di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024). (Foto: BPMI Setpres)
Oleh Untung Sutomo, Rabu, 25 September 2024 | 22:38 WIB - Redaktur: Untung S - 283
IKN, InfoPublik – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) untuk pembangunan Teras Hutan Kota Ibu Kota Nusantara By Plataran di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada Rabu (25/9/2024) pagi. Kehadiran investasi dari Plataran Indonesia diharapkan mendorong lebih banyak investasi baru di IKN.
“Saya sangat menghargai investasi yang ditanamkan oleh Plataran di IKN. Jika Plataran sudah masuk, maka yang lain pasti akan ikut. Ini akan memberikan semangat dan spirit bagi investor lain untuk turut berinvestasi di Ibu Kota Nusantara,” ujar Presiden Jokowi dilansir setkab.go.id dan BPMI Setpres.
Teras Hutan Kota yang dibangun di atas lahan seluas 2.000 meter persegi ini akan menjadi venue dan dining berkelas dunia. Presiden Jokowi menambahkan bahwa proyek tersebut dijadwalkan selesai dalam waktu satu tahun. “Pak Yozua tadi menyampaikan bahwa dalam satu tahun, insya Allah, kita sudah bisa melihat Plataran hadir di IKN,” ungkap Presiden.
Selain groundbreaking Teras Hutan Kota, Presiden Jokowi juga menyampaikan kabar terkini terkait pembangunan infrastruktur di IKN, khususnya Bandara Nusantara. Presiden menyebut bandara tersebut telah sukses melakukan pendaratan pertama, dengan fasilitas yang ditargetkan selesai pada akhir Desember 2024. Landasan pacu sepanjang 3.000 meter akan memungkinkan bandara melayani pesawat berbadan lebar, mendukung peningkatan lalu lintas menuju IKN.
“Kita harapkan semakin banyak traffic menuju dan dari Ibu Kota Nusantara, yang akan menciptakan ekosistem keramaian yang baik untuk ibu kota masa depan ini,” tutur Presiden.
Dalam acara itu, Presiden Jokowi didampingi oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Kepala Otorita IKN Raja Juli Antoni, serta CEO dan Founder PT Plataran Indonesia Yozua Makes.