Hari Maritim Nasional ke-60: Kemenko Marves Gelar Kuliah Umum Kebijakan Ekonomi Biru di Riau

: Dalam rangka memperingati Hari Maritim Nasional ke-60, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Universitas Riau menyelenggarakan Kuliah Umum tentang Kebijakan Ekonomi Biru, Riau, Senin, (23/9/2024). Foto. Humas Kemenko Marves RI.


Oleh Fatkhurrohim, Senin, 23 September 2024 | 22:26 WIB - Redaktur: Untung S - 66


Riau, InfoPublik – Dalam rangka memperingati Hari Maritim Nasional ke-60, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Universitas Riau menyelenggarakan Kuliah Umum tentang Kebijakan Ekonomi Biru pada Senin (23/9/2024).

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa kekuatan maritim adalah pilar utama untuk mewujudkan kedaulatan dan kesejahteraan Indonesia. "Dalam persaingan global yang semakin ketat, pembangunan maritim harus menjadi agenda strategis yang memperkuat daya saing dan kedaulatan bangsa, baik saat ini maupun di masa mendatang," ujarnya.

Menko Luhut juga menambahkan bahwa Kemenko Marves terus mengimplementasikan berbagai program untuk memperkuat sektor maritim Indonesia. "Mulai dari pembangunan infrastruktur pelabuhan hingga peningkatan konektivitas maritim dan ekonomi berbasis kelautan, semua diarahkan untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai negara maritim yang tangguh di dunia internasional," ujarnya.

Sementara itu, Staf Menteri Bidang Ekonomi, Sosial, dan Budaya Kemenko Marves, Hendra Yusran Siry, memaparkan konsep triple win dalam kebijakan ekonomi biru, yaitu:

  1. Ocean Health – menjaga kesehatan lingkungan laut, pesisir, dan pulau-pulau kecil dari degradasi.
  2. Ocean Wealth – memastikan produksi pangan laut berkelanjutan tanpa merusak ekosistem.
  3. Ocean Prosperity – menciptakan pertumbuhan ekonomi yang merata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan.

Menurut Hendra, kebijakan ekonomi biru ini bertujuan untuk menjaga keberlanjutan ekosistem laut sambil meningkatkan produktivitas perikanan dan budidaya.

Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Riau, M. Nur Mustafa, menyatakan bahwa kegiatan ini selaras dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang digagas oleh Kemendikbudristekdikti. Program ini mendorong kehadiran praktisi di lingkungan akademis untuk meningkatkan wawasan mahasiswa.

Peringatan Hari Maritim Nasional ke-60 ini menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk memperkuat posisinya sebagai negara maritim. Melalui kebijakan ekonomi biru, pemerintah berharap dapat memastikan kesehatan ekosistem laut, keberlanjutan produksi pangan, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir.

 

Berita Terkait Lainnya