:
Oleh Putri, Selasa, 17 Januari 2017 | 09:11 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 196
Jakarta, InfoPublik - Badan Pusat Statistik mencatat nilai ekspor Desember 2016 mencapai 13,77 miliar dolar AS atau meningkat 1,99 persen dibanding ekspor bulan sebelumnya sebesar 13,5 miliar.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan peningkatan ekspor migas disebabkan dengan meningkatnya ekspor minyak mentah sebesar 10,67 persen.
Demikian juga ekspor hasil minyak naik 30,69 persen, dan ekspor gas naik 10,18 persen.
"Sedangkan untuk peningkatan terbesar ekspor nonmigas secara bilangan terjadi pada bahan bakar mineral sebesar 9,06 persen. Untuk penurunan terbesar terjadi pada perhiasanatau permata sebesar 32 persen," kata Suhariyanto di Jakarta, Senin (16/1).
Adapun secara kumulatif menurut Suhariyanto, total ekspor Januari-Desember 2016 sebesar 144,4 miliar dolar AS atau turun -3,95 persen (yoy).
Untuk ekspor non migas Januari-Desember 2016 sebesar 131,3 miliar dolar AS atau turun 0,34 persen (yoy). Negara tujuan ekspor nonmigas Januari-Desember 2016 adalah Amerika Serikat 15,68 miliar dolar AS, Tiongkok 15,10 miliar dolar AS, dan Jepang sebesar 13,21 miliar dolar AS.