KPU Raja Ampat Distribusikan Logistik ke Enam Wilayah Terjauh

: Ilustrasi suasana penyampaian hasil akhir verifikasi administrasi dokumen bakal calon DPRD Kabupaten Raja Ampat untuk Pemilu 2024 di kantor KPU Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, Minggu (6/8/2023). Foto: KPU Kabupaten Raja Ampat


Oleh Eko Budiono, Rabu, 31 Januari 2024 | 16:50 WIB - Redaktur: Taofiq Rauf - 80


Jakarta, InfoPublik - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, akan mendistribusikan logistik Pemilu 2024 ke enam wilayah terjauh di daerah mulai  H-5 pemungutan suara Pemilu 2024.

Pendistribusian logistik ke enam wilayah terjauh yakni wilayah Misol Raya, Kofiau, Kepulauan Sembilan, Distrik Waigeo Timur sampai ke Ayau dan Kepulauan Ayau, dengan menggunakan mode transportasi laut.

"Karena wilayah itu jauh maka kita mendistribusikan logistik itu lebih cepat kita lakukan," kata Ketua KPU Raja Ampat  Arsad Sehwaky, melalui keterangan tertulisnya, seperti dilansir Antara, Rabu (31/1/2024).

Sementara distribusi untuk wilayah Salawati dan Batanta, Waigio Selatan, Meos Mansar, Waigeo Barat, Waigeo Barat Kepulauan, kata Arsad, akan dilakukan pada H-3 pemungutan suara pemilu 14 Februari 2024.

"Kemudian di wilayah Waisai, Teluk dan Tiplol itu biasanya pada H-2 dan H-1 sebelum pencoblosan," ujarnya.

Arsad mengatakan, proses distribusi logistik pemilu 2024 di Kabupaten KPU Raja Ampat juga masih menggunakan pola pemilu 2019 yakni moda transportasi laut dengan kapal.

"Distribusi pada H-5 ke daerah terjauh itu biasanya logistik diantar dari kantor menuju pelabuhan bersama tim KPU, Bawaslu untuk mengawal pendistribusian logistik itu," ujarnya.

Setiap distribusi logistik, kata dia, dipusatkan di ibu kota distrik, kemudian panitia pemilihan distrik (PPD) di tingkat distrik/kecamatan melanjutkan ke panitia pemungutan suara (PPS) di tingkat kampung/desa.

"Sejauh ini KPU Raja Ampat telah mengajukan alur dan mode transportasi dalam bentuk perencanaan yang sudah disampaikan ke KPU RI melalui KPU Provinsi Papua Barat Daya," katanya.

Selain distribusi surat suara, kata dia, KPU Kabupaten Raja Ampat pun telah mengajukan permintaan pemenuhan sejumlah kekurangan surat suara kepada KPU RI melalui aplikasi logistik.

Permintaan sejumlah kekurangan surat suara yang telah diajukan terdiri dari surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden sebanyak 20 lembar, DPD RI 75 lembar, DPRD provinsi daerah pemilihan IV 150 lembar, DPRD kabupaten daerah pemilihan 2 sebanyak 410 lembar dan DPRD kabupaten daerah pemilihan 3 sebanyak 150 lembar.

"Kita pastikan pekan ini permintaan pemenuhan kekurangan sudah ada di gudang logistik," ujarnya. 

KPU RI menetapkan  pemungutan suara Pemilu 2024 pada Rabu (14/2/2024), sementara untuk beberapa daerah di luar negeri, pemungutan suara berlangsung lebih awal mulai 5-14 Februari 2024.

 
 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 23 September 2024 | 13:47 WIB
KPU Maluku Utara Tetapkan 942.076 Pemilih dalam DPT Pilkada Serentak 2024
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Senin, 23 September 2024 | 14:11 WIB
KPU Tidore Buka Perekrutan 1.651 Anggota KPPS untuk Pilkada Serentak 2024
  • Oleh Eko Budiono
  • Sabtu, 21 September 2024 | 17:44 WIB
KPU Harapkan DPR-DPD Perkuat Nilai Kebangsaan
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Sabtu, 21 September 2024 | 08:39 WIB
KPU Halmahera Tengah Tetapkan 73.809 Pemilih untuk Pilkada Serentak 2024
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Sabtu, 14 September 2024 | 08:54 WIB
20 Anggota DPRD Halmahera Tengah Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
  • Oleh Pasha Yudha Ernowo
  • Kamis, 12 September 2024 | 21:44 WIB
KY Perkuat Keamanan Hakim dan Pengadilan untuk Pemilu dan Pilkada 2024
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Kamis, 12 September 2024 | 14:03 WIB
Pilkada Serentak 2024, Jumlah Pemilih di Kecamatan Ternate Selatan Capai 49.891