Perhutanan Sosial hingga Ekonomi Sirkular, Inovasi Wagub Sumbar Bangun Ekonomi Hijau

Padang, InfoPublik - Wakil Gubernur Sumatra Barat (Wagub Sumbar), Vasko Ruseimy, menegaskan komitmennya dalam mendorong penerapan energi terbarukan serta sistem pertanian berkelanjutan di Sumbar.

Langkah itu diambil untuk menjaga ketahanan pangan sekaligus mendorong ekonomi hijau di daerah tersebut.  

"Kami melihat Sumbar memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam ketahanan pangan nasional, sekaligus menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan," ujar Vasko di Padang, Selasa (25/3/2025).  

Ia menyebutkan bahwa sektor pertanian di Sumbar masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti berkurangnya lahan produktif, sistem irigasi yang belum optimal, serta keterbatasan akses petani terhadap teknologi dan pembiayaan. Di sisi lain, penerapan energi hijau juga masih membutuhkan regulasi pendukung serta peningkatan investasi.  

Menanggapi hal itu, Pemprov Sumbar menyiapkan beberapa langkah strategis. Salah satunya adalah pengalokasian anggaran untuk pengembangan sektor pertanian, yang akan difokuskan pada peningkatan produksi, industri hilir pertanian, serta penyediaan asuransi usaha tani.  

"Kami juga akan mendorong sistem pertanian yang lebih ramah lingkungan dan memastikan pengelolaan irigasi yang lebih efisien," tambahnya.  

Di sektor energi, Pemprov Sumbar akan mempercepat pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT), termasuk tenaga surya, air, dan panas bumi. Konsep ekonomi sirkular juga akan diperkuat, seperti program pengolahan limbah menjadi sumber daya bernilai ekonomi.  

Selain itu, program perhutanan sosial akan dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.  

Pemprov Sumbar juga akan menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi dan lembaga riset untuk mengembangkan inovasi di bidang pertanian dan energi hijau. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghadirkan solusi teknologi yang lebih efisien dan aplikatif bagi petani serta pelaku industri energi terbarukan.  

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, Sumbar juga akan memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat dan investor guna mempercepat pembangunan infrastruktur pendukung di sektor pertanian dan energi. Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan Sumbar dapat menjadi percontohan dalam penerapan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. (adp/hm/Diskominfotik Sumbar)