- Oleh MC KAB BULELENG
- Minggu, 30 Maret 2025 | 14:50 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
:
Oleh MC PROV RIAU, Kamis, 27 Maret 2025 | 06:47 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 122
Pelalawan, InfoPublik – Gubernur Riau, Abdul Wahid, menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor untuk memastikan program-program prioritas di Pelalawan dapat berjalan dengan optimal. Beberapa isu strategis yang dibahas dalam rapat ini mencakup perbaikan infrastruktur jalan, ekonomi, pariwisata, serta jaminan kesehatan bagi masyarakat.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Riau tidak memiliki wilayah administrasi langsung, sehingga hubungan yang erat dengan Pemerintah Kabupaten/Kota menjadi sangat penting. "Pemerintah Provinsi sifatnya koordinatif, baik itu untuk kebijakan dari pusat maupun kebijakan daerah untuk pusat. Oleh karena itu, Provinsi harus mampu berkomunikasi dengan baik dengan Bupati/Walikota," ujar Abdul Wahid saat memimpin rapat koordinasi (Rakor) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan di Balai Seminai Kediaman Bupati Pelalawan pada Sabtu (22/3/2025).
Gubernur Riau juga mengungkapkan rencananya untuk menyusun masterplan pembangunan Provinsi Riau yang akan menjadi acuan hingga 30 tahun mendatang. Masterplan ini diharapkan dapat memastikan pembangunan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan serta mampu menjawab tantangan zaman.
"Jadi nanti siapa pun yang jadi Gubernur di masa depan sudah ada master plannya, dia tinggal melangkah, apa yang akan dikerjakan tiap tahun. Sehingga distribusi pembangunan dan akses pelayanan publik semakin cepat, serta rentang kendalinya semakin pendek," kata Abdul Wahid.
Bupati Pelalawan, Zukri, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh Pemprov Riau. Ia berharap agar sinergi antara Pemprov dan Pemkab ini terus ditingkatkan, khususnya dalam mengatasi berbagai tantangan pembangunan di daerahnya.
“Terima kasih kepada Pak Gubernur yang telah hadir di Pelalawan untuk melaksanakan rakor. Rakor ini menjadi sarana bagi Pemkab Pelalawan untuk menyampaikan hal-hal penting yang perlu disinergikan terkait pembangunan antara Kabupaten dan Provinsi,” kata Zukri.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Pelalawan juga menyampaikan harapannya agar perhatian pemerintah provinsi dapat mendukung pengembangan potensi wisata, terutama di kawasan Bono, yang dikenal dengan fenomena ombak besar atau Bono Tidal Bore. Pengembangan wisata lokal di kawasan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemandirian ekonomi daerah dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
“Saya pikir dengan kondisi ekonomi saat ini, daerah perlu semakin mandiri dan potensi yang memungkinkan untuk dikelola sendiri adalah sektor wisata,” tutup Zukri.
(Mediacenter Riau/wjh)