Sabtu, 15 Maret 2025 2:42:51

Bupati Agam Luncurkan Program "Bangkik dari Surau" untuk Cetak Generasi Unggul

:


Oleh MC KAB AGAM, Senin, 3 Maret 2025 | 11:21 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 155


Agam, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam resmi meluncurkan Program Unggulan (Progul) "Bangkik dari Surau" sebagai upaya membangun generasi unggul yang berbasis nilai-nilai keagamaan.

Program ini diresmikan Bupati Agam, Benni Warlis, bersama Wakil Bupati Agam, Muhammad Iqbal, di Surau Ka’bah Inyiak Tuah, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat pada Minggu (2/3/2025).

Peresmian ditandai dengan pemukulan tambua oleh Bupati Benni Warlis, Wakil Bupati Muhammad Iqbal, Ketua DPRD Agam Ilham, dan Sekdakab Agam Edi Busti.

"Program ini kami rancang untuk menciptakan generasi muda yang berakhlak dan siap menjadi pemimpin di masa depan. Karena merekalah yang akan menentukan arah bangsa dalam 20 hingga 30 tahun ke depan," ujar Benni Warlis.

Bupati Agam menjelaskan bahwa "Bangkik dari Surau" berfokus pada anak-anak dan remaja yang masih duduk di bangku SD, SMP, dan SMA.

Namun, ia juga menegaskan bahwa peran orang tua sangat penting dalam menyukseskan program ini.

"Tidak hanya anak-anak yang ke surau, tapi orang tua juga harus menjadi contoh. Surau bukan hanya untuk salat berjamaah, tetapi juga tempat kegiatan keagamaan, diskusi, dan musyawarah untuk kemajuan daerah," jelasnya.

Menurut Benni Warlis, surau memiliki peran historis dalam membentuk karakter generasi Minangkabau, dan program ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi surau sebagai pusat pembinaan moral dan sosial.

"Ketika kita sering berkumpul di surau, ide-ide cemerlang akan muncul, terutama terkait pembangunan daerah. Ini menjadi pondasi kuat untuk masa depan Kabupaten Agam," katanya lagi.

Bupati menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur bukanlah prioritas utama, karena jika karakter dan nilai-nilai keagamaan telah tertanam kuat, pembangunan lainnya akan mengikuti dengan sendirinya.

Dalam kesempatan ini, Bupati Agam juga mengimbau masyarakat agar tidak menghabiskan waktu Magrib hingga Isya di warung, melainkan mengajak anak-anak ke surau atau masjid untuk melaksanakan ibadah.

"Mulai sekarang, saya harapkan tidak ada lagi masyarakat yang duduk di warung saat Magrib hingga Isya. Ajak anak-anak kita ke masjid atau surau untuk memperkuat ibadah dan akhlak mereka," tegasnya.

Bupati Benni menegaskan bahwa peluncuran program ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi harus benar-benar diimplementasikan di tengah masyarakat.

"Jika program ini hanya sebatas launching dan tidak dieksekusi, maka tidak akan ada dampaknya. Saya dan Wakil Bupati Muhammad Iqbal bertanggung jawab penuh untuk memastikan program ini berjalan dengan baik," ujarnya.

Dengan adanya komitmen kuat dari pemerintah daerah dan dukungan masyarakat, diharapkan "Bangkik dari Surau" dapat membentuk generasi yang tidak hanya unggul dalam pendidikan, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berbasis nilai-nilai agama.

(MC Agam/Andri)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC PROV SUMATERA BARAT
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:44 WIB
Gubernur Sumbar: Digitalisasi Keuangan Daerah Kunci Akuntabilitas dan Transparansi
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 04:00 WIB
RPJMD dan RKPD Dibahas, Pemkab Pangkep Tegaskan Komitmen Pembangunan Berkelanjutan
  • Oleh MC KAB DHARMASRAYA
  • Sabtu, 15 Maret 2025 | 03:56 WIB
Musrenbang Koto Besar 2025: Wabup Dharmasraya Paparkan Empat Program Unggulan