- Oleh MC KOTA PONTIANAK
- Selasa, 25 Maret 2025 | 14:48 WIB
© 2023 - Portal Berita InfoPublik.
: Kepala Seksi Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Ekonomi Desa, Dinas PMD Provinsi Kalsel, Indah Novita Purnamasari, di Banjarbaru, Kamis, (18/2/2025).mengatakan program bantuan dana hibah BUMDes 2025 akan kembali direalisasikan dan disalurkan kepada BUMDes di 11 Kabupaten se-Kalsel. Untuk itu, pihaknya akan mendata BUMDes mana saja yang berhak menerima dana tersebut. -Foto: Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Kamis, 20 Februari 2025 | 10:55 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 250
Banjarbaru, InfoPublik – Program Hibah Bantuan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang dikelola oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada 2025 akan disalurkan kepada BUMDes di 11 Kabupaten se-Kalsel.
Kepala Seksi Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Ekonomi Desa, Dinas PMD Provinsi Kalsel, Indah Novita Purnamasari, mengatakan bahwa program bantuan dana hibah BUMDes 2025 akan kembali direalisasikan dan disalurkan kepada BUMDes di 11 Kabupaten se-Kalsel. Untuk itu, pihaknya akan mendata BUMDes mana saja yang berhak menerima dana tersebut.
"Selain menyalurkan bantuan dana untuk BUMDes, kami (Dinas PMD Kalsel) juga melakukan monitoring terhadap perkembangan implementasi bantuan ini, termasuk dampaknya terhadap pengembangan usaha BUMDes," kata Indah mewakili Kadis PMD Kalsel, di Banjarbaru, Kamis, (18/2/2025).
Menurutnya, bantuan dana BUMDes 2025 ini akan difokuskan pada peningkatan sektor ketahanan pangan. Melalui dukungan yang diberikan, BUMDes diharapkan dapat berperan sebagai penyedia pangan di daerahnya, terutama dalam sektor pertanian dan perkebunan.
"Hal ini tidak hanya memperkuat kemandirian ekonomi desa, tetapi juga mendukung ketahanan pangan secara keseluruhan," tambahnya.
Terkait pendanaan, Indah mengungkapkan bahwa hibah dana untuk BUMDes masih dalam proses pembahasan karena adanya efisiensi anggaran. Pemerintah daerah masih menunggu keputusan lebih lanjut sebelum memastikan alokasi anggaran bagi pengembangan BUMDes.
"2025 menjadi momentum penting bagi BUMDes dalam mendukung program ketahanan pangan desa, seiring dengan kebijakan dari pemerintah pusat yang menekankan pentingnya swasembada pangan di tingkat desa," tuturnya.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalimantan Selatan terus mendorong pengembangan BUMDes serta produk unggulan desa melalui kolaborasi dengan tenaga ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD). Koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan program kerja agar pembinaan BUMDes lebih efektif dan tepat sasaran.
"Kami juga akan membina BUMDes agar berperan dalam pengelolaan ketahanan pangan desa. Ini sejalan dengan kebijakan pusat yang mendorong desa lebih mandiri dalam mencukupi kebutuhan pangannya,” tambahnya. (MC Kalsel/tgh/eyv)