- Oleh Inda Susanti
- Kamis, 26 Desember 2024 | 12:45 WIB
: Forkopimda Halmahera Utara melakukan sidak guna memastikan ketersediaan BBM bersubsidi menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Senin (23/12/2024)
Oleh MC KOTA TIDORE, Rabu, 25 Desember 2024 | 12:12 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 105
Halmahera Utara, InfoPublik – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) guna memastikan ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Senin (23/12/2024).
Sidak ini dilakukan di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Tobelo PT Pertamina.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Halmahera Utara, Frans Manery, Ketua DPRD Halmahera Utara Christina Lesnussa, Wakil Ketua I DPRD Inggrid Paparang, Kapolres Halmahera Utara AKBP Faidil Zikri, Ketua Pengadilan Negeri Tobelo R. Muhamad Syakrani, serta perwakilan Dandim 1508/Tobelo dan sejumlah pejabat daerah lainnya.
Sidak dimulai di Fuel Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Tobelo, Kecamatan Tobelo Selatan, dan dilanjutkan dengan pertemuan bersama staf di ruang rapat TBBM.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Halmahera Utara menyoroti pentingnya koordinasi untuk memastikan ketersediaan BBM.
"Kami ingin konfirmasi terkait stok BBM menjelang Natal dan Tahun Baru, terutama terkait antrean panjang yang sering terjadi. Kami harap ada penjelasan atas kendala yang dialami," ujar Frans.
Kapolres Halmahera Utara AKBP Faidil Zikri turut menekankan pentingnya transparansi informasi dari Pertamina.
"Kami sering mendapat pertanyaan dari pusat terkait antrian di SPBU. Kami berharap pihak Pertamina dapat memberikan pernyataan resmi agar masyarakat memahami kendala yang terjadi," ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala TBBM Tobelo Sutrisno menyatakan bahwa stok BBM untuk wilayah Halmahera Utara aman hingga 8 hari ke depan.
"Saat ini tersedia 1.200 KL Pertamax, 483 KL Pertalite, dan 124 KL minyak tanah. Kendala yang terjadi sebelumnya disebabkan oleh cuaca buruk yang menghambat pengiriman," jelas Sutrisno.
Forkopimda juga meninjau SPBU Kupa-Kupa dan pos pengamanan di Terminal Wosia untuk memantau kesiapan pengamanan Nataru. Sutrisno menambahkan, distribusi BBM akan terus diupayakan berjalan lancar meski menghadapi kendala cuaca.
Ketua Pengadilan Negeri Tobelo, R. Muhamad Syakrani, menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi antara pemerintah daerah dan Pertamina. "Ke depan, transparansi informasi harus ditingkatkan agar masyarakat tidak dirugikan," katanya.
Dengan adanya sidak ini, Forkopimda Halmahera Utara berharap masyarakat dapat merasa tenang karena ketersediaan BBM untuk kebutuhan sehari-hari maupun libur Nataru telah dipastikan aman. (MC Tidore)
