Layanan Kesehatan untuk Ibu Hamil, Upaya Kota Ternate Cegah Stunting Sejak Dini

Ternate, InfoPublik – Sebanyak 94 ibu hamil di Kota Ternate mendapatkan layanan kesehatan melalui kegiatan Gerakan Bumil Sehat yang digelar pada Kamis (19/12/2024). Langkah ini merupakan upaya strategis untuk mencegah stunting sejak dini, bahkan sebelum bayi dilahirkan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Fathiyah Suma, menjelaskan, pencegahan stunting dilakukan dengan memastikan kepatuhan ibu hamil dalam menjalani berbagai layanan kesehatan yang telah disiapkan.

“Ibu hamil diwajibkan melakukan pemeriksaan minimal enam kali, termasuk dua kali pemeriksaan USG, mengikuti kelas ibu hamil minimal empat kali, mengkonsumsi tablet tambah darah setiap hari, makan sesuai rekomendasi, memantau berat badan, dan melahirkan di fasilitas kesehatan,” ujarnya.

Langkah ini sejalan dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2021 tentang pelayanan kesehatan masa sebelum hamil, masa hamil, persalinan, dan masa setelah melahirkan.

Fathiyah juga menyoroti pentingnya deteksi anemia sebagai salah satu upaya utama dalam mencegah stunting dan kematian ibu.

Berdasarkan data Riskesdas, prevalensi anemia pada ibu hamil meningkat dari 37,11 persen pada 2013 menjadi 48,94 persen pada 2018, sehingga memerlukan perhatian serius.

"Gerakan Bumil Sehat diimplementasikan untuk memastikan ibu hamil sehat, berpengetahuan, dan mendapat layanan kesehatan yang memadai," tambahnya.

Fathiyah menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan peran keluarga dalam mendukung ibu hamil. Pendampingan dari keluarga, komunitas, serta penyebaran informasi melalui media sosial menjadi bagian integral dalam keberhasilan program ini.

"Pendampingan oleh keluarga, komunitas, dan lingkungan kerja sangat berperan dalam keberhasilan program ini," kata Fathiyah, mengakhiri.

Dengan berbagai langkah ini, Pemerintah Kota Ternate berharap mampu menekan angka stunting sekaligus meningkatkan kualitas hidup ibu dan anak di wilayah tersebut. (MC Tidore)