- Oleh MC KAB BANGKALAN
- Selasa, 17 Desember 2024 | 10:38 WIB
: Pj. Bupati Bangkalan Hadiri Penyerahan DIPA dan TKD Provinsi Jawa Timur Tahun 2025
Oleh MC KAB BANGKALAN, Senin, 16 Desember 2024 | 12:55 WIB - Redaktur: Juli - 110
Bangkalan, InfoPublik - Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan, Arief M. Edie menghadiri penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran (TA) 2025, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (13/12/2024).
Penyerahan ini ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Pj. Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, didampingi Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Jawa Timur, Didyk Choiroel.
Penekanan sirine menjadi simbol bahwa dokumen DIPA dan TKD sudah dapat diakses melalui sistem digital yang disediakan untuk setiap instansi maupun daerah.
Dalam keterangannya, Pj. Gubernur menyampaikan bahwa alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2025 untuk wilayah Jawa Timur mencapai Rp125,31 triliun. Anggaran tersebut terbagi menjadi belanja Kementerian/Lembaga (K/L) sebesar Rp41,81 triliun dan Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp83,5 triliun.
Rinciannya meliputi: 1.299 DIPA dengan total Rp41,81 triliun, terdiri atas:
Rp4,91 triliun untuk kantor pusat.
- Rp36,76 triliun untuk kantor daerah.
- Rp22,72 miliar untuk kegiatan dekonsentrasi.
- Rp119,56 miliar untuk tugas pembantuan.
- TKD 2025 sebesar Rp83,5 triliun yang mencakup:
- Dana Bagi Hasil (DBH): Rp12,83 triliun.
- Dana Alokasi Umum (DAU): Rp43,09 triliun.
- Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik: Rp2,1 triliun.
- DAK Non Fisik: Rp16,89 triliun.
- Dana Desa: Rp8,03 triliun.
- Insentif Fiskal: Rp531,02 miliar.
- Hibah: Rp23,54 juta.
Pj. Gubernur menekankan pentingnya pengelolaan anggaran yang optimal, transparan, dan akuntabel. "Penyerahan DIPA dan Buku Alokasi TKD ini adalah langkah strategis pemerintah untuk mendukung percepatan pelaksanaan program pembangunan di daerah. Dokumen ini menjadi pedoman utama dalam menjalankan kegiatan yang dibiayai oleh APBN di tahun mendatang," ujar Pj. Gubernur.
Ia berharap pemerintah kabupaten dan kota di Jawa Timur dapat memanfaatkan alokasi anggaran ini untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, pembangunan infrastruktur, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pj. Bupati Bangkalan, Arief M. Edie mengungkapkan komitmen Pemkab Bangkalan untuk mengelola anggaran tersebut dengan baik. "Kami siap menjalankan program prioritas dengan menggunakan anggaran yang telah dialokasikan. Fokus kami adalah memastikan pembangunan berjalan lancar demi kesejahteraan masyarakat Bangkalan," tegasnya.
Melalui optimalisasi penggunaan DIPA dan TKD, Kabupaten Bangkalan diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik serta mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah pada tahun mendatang.