Wujudkan Dumai Bersih, Peran IRT dalam Pengurangan Sampah Perlu Terus Ditingkatkan

:


Oleh MC KOTA DUMAI, Minggu, 8 Desember 2024 | 00:20 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 194


Dumai, InfoPublik – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Dumai Hj Leni Ramaini menekankan pentingnya upaya edukasi kepada ibu-ibu rumah tangga (IRT) terkait pengelolaan sampah, utamanya sampah domestik. Menurut dia, peran serta ibu-ibu rumah tangga dalam pengurangan sampah di hulu atau dari sumber sampah perlu terus ditingkatkan.

Hal itu disampaikan Leni ketika membuka kegiatan ‘Sosialisasi Ibu Rumah Tangga sebagai Garda Terdepan Mewujudkan Dumai Bersih dan Hijau melalui Pengelolaan Sampah Berkelanjutan’ di Aula Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DinsosPM) Kota Dumai, Jumat (6/11/2024). Sosialisasi digelar oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Dumai, berkolaborasi dengan TP PKK Kota Dumai.

Sebanyak 150 peserta yang terdiri dari anggota Kelompok Kerja (Pokja) IV TP PKK Kota Dumai, Ketua TP PKK Kecamatan beserta Pokja IV Kecamatan dan Ketua TP PKK Kelurahan beserta Pokja IV TP PKK Kelurahan tampak antusias mengikuti jalannya sosialisasi dari awal hingga akhir acara.

“Dengan adanya kegiatan ini, ibu-ibu rumah tangga mendapatkan ilmu dan pemahaman serta menumbuhkan kesadaran dalam melakukan pengelolaan sampah secara berkelanjutan," ujar Leni.

Lebih lanjut, istri Wali Kota Dumai H Paisal itu kembali mengingatkan bahwa sampah sebenarnya masih memiliki manfaat dan nilai ekonomis, bila dikelola dengan benar. Salah satunya dapat dijual atau didaur ulang. Agar pemanfaatan sampah ini dapat berjalan optimal, menurutnya perlu kesadaran dan inovasi dalam pengelolaannya.

"Sosialisasi pada hari ini tidak hanya bermakna strategis, namun juga dapat bermakna ekonomis bagi peserta sekalian," imbuhnya.

Wakil Ketua Pokja IV TP PKK Kota Dumai Nubaiti menjelaskan, tujuan kegiatan ini diadakan supaya anggota TP PKK kecamatan dan kelurahan mendapatkan wawasan tambahan tentang pengolahan sampah dan limbah agar memiliki manfaat lebih, memiliki nilai ekonomi, serta mengubahnya menjadi bahan yang tidak membahayakan lingkungan.

Sosialisasi ini sejalan dengan Program Khidmat Kebersihan Pemko Dumai. Dengan didukung Peraturan Wali Kota (Perwako) Dumai Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Persampahan, masyarakat luas dapat dilibatkan langsung. "Hal ini tentunya sesuai dengan program Pokja IV yang mengurusi bidang kesehatan, kelestarian lingkungan hidup dan perencanaan sehat," ungkap Beti.

Sosialisasi ini diperkuat pula dengan paparan materi dari narasumber yang berkompeten dibidangnya, yaitu Sovia Seven peraih Penghargaan Kalpataru dimasa kepemimpinan Presiden SBY, Perwakilan PT Mega Green Technology perusahaan jasa yang bergerak dibidang niaga dan pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun Lomhot Gultom, serta Kusnadi Sutopo dari DLHK Provinsi Riau. (MC Kota Dumai)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KOTA MALANG
  • Kamis, 23 Januari 2025 | 15:53 WIB
Pemkot Yogyakarta Apresiasi Bank Sampah Eltari M-230 Kedungkandang Malang
  • Oleh MC KAB SLEMAN
  • Kamis, 23 Januari 2025 | 13:44 WIB
Shodaqoh Sampah Diharapkan Tingkatkan Kesejahteraan Warga Padukuhan Kruwet
  • Oleh MC KOTA DUMAI
  • Kamis, 23 Januari 2025 | 00:23 WIB
Rapat Dishub Dumai Bahas Persiapan Ikon Baru Kota: CFD dan CFN 2025
  • Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT
  • Rabu, 22 Januari 2025 | 23:08 WIB
Imlek dan Cap Go Meh Jadi Daya Tarik Wisata Utama Kalbar
  • Oleh Eko Budiono
  • Rabu, 22 Januari 2025 | 13:37 WIB
Mendagri Apresiasi Pengeloaan Sampah di Desa Wantilan
  • Oleh MC PROV JAWA BARAT
  • Rabu, 22 Januari 2025 | 18:27 WIB
Desa Wantilan Jadi Percontohan Nasional untuk Inovasi Pengelolaan Sampah
  • Oleh MC KAB TEMANGGUNG
  • Rabu, 22 Januari 2025 | 16:36 WIB
Delapan Desa di Temanggung Terima TPS3R, Dukung Infrastruktur Berkelanjutan
  • Oleh Wahyu Sudoyo
  • Rabu, 22 Januari 2025 | 00:15 WIB
Kemen PKP Perhatikan Pengelolaan Sampah di Program Tiga Juta Rumah