Cegah Kematian Ibu dan Stunting, Dinkes Wonosobo Kampanyekan Gerakan Ibu Hamil Sehat

: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo meluncurkan ‘Gerakan Ibu Hamil Sehat’, Senin (2/12/2024).


Oleh MC KAB WONOSOBO, Selasa, 3 Desember 2024 | 09:59 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 136


Wonosobo, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo meluncurkan ‘Gerakan Ibu Hamil Sehat’, Senin (2/12/2024). Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Wonosobo Dr. Jaelan mengungkapkan, gerakan ini bertujuan untuk mencegah peningkatan angka kematian ibu dan bayi selama masa kehamilan, persalinan, dan nifas.

Selain itu jelas Jaelan, gerakan tersebut juga untuk memastikan kesehatan janin yang berkembang dalam kandungan, sehingga dapat terhindar dari stunting saat pertumbuhannya kelak.

“Langkah strategis meningkatkan kesadaran masyarakat dan seluruh sektor terkait akan pentingnya pemeliharaan kesehatan ibu hamil. Kami ingin memastikan ibu hamil terhindar dari anemia dan bayi lahir dengan kondisi yang sehat serta terhindar dari stunting,” ujar Jaelan dalam talkshow bertema “Gerakan Ibu Hamil Sehat, Generasi Kuat, Wonosobo Hebat,” di Wonosobo.

Selain meningkatkan kesehatan ibu dan anak, Kepala Dinas Kesehatan juga berharap peserta lebih paham dan mengetahui tentang Gerakan Ibu Hamil Sehat, sehingga muncul pemahaman bersama dalam gerakan ibu hamil sehat termasuk para pendampingnya. 

Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo dr. Dira Rahmawati menambahkan, kampanye ini menyasar 50 ibu hamil yang didampingi suami, guna memberikan pemahaman bersama. Dengan menghadirkan narasumber dari Dinkes yakni  dokter spesialis obgyn dan dokter spesialis anak.

“Stunting adalah masalah jangka panjang yang berawal dari kurangnya perhatian terhadap kesehatan ibu hamil sejak awal kehamilan. Oleh karena itu, Gerakan Ibu Hamil Sehat menjadi sangat penting dalam mencegah masalah ini,” ujar dr. Dira.

Sebagai output, Dinkes berharap masyarakat dan seluruh sektor terkait bisa bekerja sama untuk memastikan ibu hamil terhindar dari risiko anemia dan bayi lahir dalam kondisi sehat, terhindar dari stunting.

“Gerakan ini, dapat menciptakan generasi yang lebih sehat, kuat, dan berdaya saing di masa depan, juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang, pemeriksaan rutin kehamilan, serta peran penting dari keluarga dalam mendukung kesehatan ibu hamil,” tegasnya. (MC Kab. Wonosobo)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB WONOSOBO
  • Jumat, 15 November 2024 | 20:32 WIB
Punya Peran Penting Bangun SDM, Wonosobo Berkomitmen Sejahterakan Guru Ngaji
  • Oleh MC KAB WONOSOBO
  • Selasa, 12 November 2024 | 11:23 WIB
Tantangan Pahlawan Masa Kini, Runtuhkan Kultur Kemiskinan dan Kebodohan