- Oleh MC KAB PROBOLINGGO
- Rabu, 4 Desember 2024 | 19:42 WIB
: KPA Peringati Hari AIDS Sedunia 2024 di CFD Kraksaan
Oleh MC KAB PROBOLINGGO, Senin, 2 Desember 2024 | 17:03 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 110
Kraksaan, InfoPublik - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Probolinggo bersama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo dan RSUD Waluyo Jati memperingati Hari AIDS Sedunia 2024 dengan berbagai kegiatan di Alun-alun Kota Kraksaan, Minggu (1/12/2024).
Kegiatan ini berlangsung bersamaan dengan acara Car Free Day (CFD) Kraksaan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai HIV/AIDS dan pentingnya pencegahannya.
Peringatan Hari AIDS Sedunia tahun 2024 yang dipimpin oleh Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Hary Tjahjono ini masyarakat diberikan kesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan edukatif.
Salah satunya adalah pembagian leaflets mengenai HIV/AIDS kepada pengunjung CFD serta sosialisasi tentang cara penularan dan pencegahan virus HIV. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya kewaspadaan terhadap HIV/AIDS, mengingat masih tingginya angka penularan virus ini, terutama di era maraknya transaksi prostitusi melalui online.
Selain sosialisasi, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan kegiatan quiz interaktif mengenai HIV/AIDS. Di mana peserta yang berhasil menjawab pertanyaan seputar virus ini berkesempatan mendapatkan hadiah menarik yang disediakan oleh berbagai pegiat HIV, Kelompok Dukungan Sebaya Pro-link Probolinggo, PPNI dan RSUD Waluyo Jati.
Dalam rangka memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, RSUD Waluyo Jati juga menyediakan tes kesehatan gratis, termasuk tes rapid HIV yang diikuti oleh sekitar 100 orang yang hadir di CFD Alun-alun Kota Kraksaan.
Masyarakat pun sangat antusias mengikuti tes ini sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan mereka. Selain tes kesehatan, pengunjung juga diundang untuk mengikuti sesi edukasi interaktif mengenai HIV/AIDS.
Sekretaris KPA Kabupaten Probolinggo Ismail Pandji mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan masyarakat bahwa HIV/AIDS masih merupakan ancaman yang perlu diwaspadai.
“Penyebaran HIV terus meningkat, baik di tingkat nasional, provinsi maupun kabupaten/kota. Oleh karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk memahami cara penularan HIV dan bagaimana cara menghindarinya,” ujarnya.
Sementara Plt Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Hary Tjahjono mengatakan peringatan Hari AIDS Sedunia tahun 2024 ini sengaja digelar di area CFD untuk lebih mendekatkan informasi kepada masyarakat.
"Kami ingin masyarakat lebih tahu, faham dan peduli terhadap HIV/AIDS serta dapat menyatu dengan penderita. HIV dapat dicegah dan kita bisa hidup sehat dengan rutin memeriksakan kesehatan dan minum obat secara teratur," katanya.
Hary menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah terlibat dalam kegiatan ini, baik dalam hal tenaga, konsumsi, hiburan maupun pelayanan. "Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias dan terhibur. Selain itu, dapat mengikuti tes kesehatan gratis serta mendapatkan doorprize," tambahnya.
Menurut Hary, peringatan Hari AIDS Sedunia 2024 ini menjadi momentum penting, mengingat peringatan serupa terakhir kali dilaksanakan pada tahun 2019, sebelum pandemi Covid-19 melanda.
“Harapannya, melalui kegiatan ini kasus HIV/AIDS di Kabupaten Probolinggo bisa semakin menurun dan bahkan mencapai angka zero di masa depan, sehingga masyarakat bisa hidup lebih sehat,” harapnya.
Sedangkan Direktur RSUD Waluyo Jati dr. Yessi Rahmawati menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS. “Mari kita hilangkan stigma terhadap mereka yang hidup dengan HIV/AIDS. Kesetaraan hak adalah hak semua orang dan bersama-sama kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan inklusif," ungkapnya. (MC Kabupaten Probolinggo/wan/son)