- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Kamis, 14 November 2024 | 05:43 WIB
: Pj Bupati Boalemo, Sherman Moridu, bersama Tim Japan Internasional Cooperation Agency (JICA), saat melakukan sosialisasi tentang edukasi lingkungan khusus untuk masyarakat di Desa Bajo, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Selasa (12/11/2024). (Foto: Fadil)
Oleh MC PROV GORONTALO, Rabu, 13 November 2024 | 08:21 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 87
Bolaemo, InfoPublik – Masyarakat di Desa Bajo, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, menerima sosialisasi tentang edukasi lingkungan dari Japan Internasional Cooperation Agency (JICA). Kegiatan tersebut menghadirkan pemateri seorang ahli lingkungan yang juga menjabat sebagai Penasihat Kebijakan Lingkungan dari JICA, Koji Arizono.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Forum Daerah Aliran Sungai (DAS) ini melibatkan mahasiswa Kuliah Kerja Dakwah (KKD) Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGo) yang sedang melakukan pengabdian di desa tersebut.
Koji Arizono, yang merupakan profesor dari University of Kumamoto, membawakan materi tentang pentingnya memisahkan sampah sisa pakai. Menurutnya, sampah yang dipisahkan bisa menjadi sumber daya baru untuk kemudian diolah.
Sementara itu, Shintani Naoyuki sebagai perwakilan JICA Jepang yang mendampingi Alizono, mengatakan bahwa sejak tahun 1995 JICA sudah melakukan kerja sama di provinsi yang ada di sulawesi. Lokusnya di sulawesi sendiri adalah menguatkan kapasitas perencanaan pembangunan daerah.
“Atas kesepakatan dengan Kementerian Dalam Negeri RI, kami mendorong muatan kapasitas perencanaan. Kami selalu diskusi dengan pimpinan-pimpinan daerah, mulai dari masalah pembangunan, kesehatan masyarakat, wirausaha, kemiskinan, dan lainnya,” ujar Shintani saat pembukaan sosialisasi di aula Kantor Desa Bajo, Kecamatan Tilamuta, Selasa (12/11/2024).
Di tempat yang sama, Pj Bupati Boalemo, Sherman Moridu mengapresiasi kegiatan KKD dari UMGo ini, kehadiran mahasiswa di Desa Bajo akan membawa masyarakat dalam membangun desa. Kehadiran JICA juga diharapkan akan membantu pemerintah kabupaten dan provinsi dalam membangun daerah.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat kami menyampaikan terima kasih kepada pimpinan UMGo, karena sudah mengalokasikan mahasiswa melakukan pengabdian di desa ini. Semoga hadirnya JICA, bisa berkeja sama dengan kami yang kebetulan saya sudah menghadirkan kepala-kepala bagian untuk sama-sama berdiskusi,” kata Sherman.
Kegiatan ini turut dihadiri perwakilan civitas akademika Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dan Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGo), Forkopimda Kabupaten Boalemo, dan Camat Tilamuta Ruslin Limalo. Selain itu, pengurus Forum Daerah Aliran Sungai (DAS) Provinsi Gorontalo, BPDAS Kabupaten Bone Bolango, dan Provinsi Gorontalo, dan Balai Wilayah Sungai Sulawesi II Gorontalo juga hadir. (mcgorontaloprov/fadil)