- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Sabtu, 23 November 2024 | 00:16 WIB
: Bey Machmudin saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) ke - XIII DPD REI Jabar di Kota Bandung, Selasa (5/11/2024).
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Selasa, 5 November 2024 | 19:35 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 190
Kota Bandung, InfoPublik - Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Bey Machmudin berharap Real Estate Indonesia (REI) dapat menghadirkan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat dengan konsep berkelanjutan. Selain itu, hunian ideal menurut Bey, harus dilengkapi dengan sistem pengolahan sampah mandiri.
Konsep berlanjutan yang dimaksud yakni dengan mengadopsi konsep green property memanfaatkan bahan bangunan yang ramah lingkungan, arsitektur tahan gempa bumi, serapan air tinggi melalui ruang terbuka hijau, drainase dan instalasi air, serta kolam – kolam retensi memadai.
"Masyarakat menantikan kebijakan progresif untuk memperluas akses hunian terjangkau, percepatan perizinan, dan pembangunan berkelanjutan," ujar Bey Machmudin saat menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) ke - XIII DPD REI Jabar di Kota Bandung, Selasa (5/11/2024).
Menurut Bey, Jabar saat ini sedang menghadapi permasalahan sampah regional yang cukup kompleks terutama di Bandung Raya. REI kata dia, dapat menjadi aktor penyumbang solusi dengan membuat hunian dengan konsep yang menghadirkan sistem pengolahan sampah mandiri.
Dicontohkan Bey, cara yang paling sederhana dan murah adalah magotisasi, sampai ke yang lebih kompleks seperti mesin pengolah sampah menggunakan teknologi RDF.
Dengan kehadiran lebih dulu infrastruktur pengolah sampah di kompleks perumahan, diharapkan kesadaran penghuninya untuk memilih dan memilah sampah sejak dari rumah akan terbangun, terutama sampah organik dan sampah makanan. "Adanya perumahan yang sejak awal memungkinkan penghuninya disiplin memilah sampah dari rumah, kalau real estate betul - betul mengelola sampahnya sendiri," kata Bey.
Menurut Bey, Pemda Provinsi Jabar berkomitmen mendorong dunia properti dengan menghadirkan iklim kondusif melalui kemudahan dan transparansi perizinan.
Melalui Musda, Bey berharap REI Jabar dapat merumuskan strategi konkret dalam menghadapi tantangan dan memaksimalkan potensi sektor properti di Jabar. "Pemprov Jawa Barat berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri properti demi kesejahteraan masyarakat," pungkasnya. (MC Prov. Jabar)