- Oleh MC PROV JAWA TIMUR
- Rabu, 30 Oktober 2024 | 18:31 WIB
: Ketua Forikan Kabupaten Pasuruan, Ny. Dewi Maharani Nurkholis melakukan Sosialisasi Gemarikan. Foto : Pemkab Pasuruan
Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Rabu, 30 Oktober 2024 | 18:22 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 89
Surabaya, InfoPublik – Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kabupaten Pasuruan, Ny. Dewi Maharani Nurkholis, sosialisasi Gemarikan (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) didampingi oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Alfi Khasanah, dan anggota Tim Forikan di Desa Tunggul Wulung Kecamatan Pandaan.
Dikutip dari laman resmi Pemkab Pasuruan Rabu (30/10/2024), kegiatan ini merupakan kerjasama antara Forikan dengan Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi ikan, khususnya kepada para ibu keluarga resiko stunting, ibu hamil dan para calon pengantin dengan mengajak mereka untuk praktek membuat kudapan berbahan baku ikan sebagai varian menu keluarga.
Ny. Dewi Maharani Nurkholis menyampaikan Kabupaten Pasuruan memiliki potensi hasil ikan yang cukup melimpah, baik ikan hasil tangkap maupun budidaya yang dapat memberikan konstribusi terhadap meningkatnya konsumsi ikan di setiap tahunnya, maka dari itu untuk mendukung peningkatkan jumlah konsumsi ikan di Kabupaten Pasuruan, diperlukan langkah-langkah konkrit dalam pemanfaatan potensi perikanan salah satunya melalui pelatihan.
Ia juga mengatakan akan terus berupaya mengedukasi dan membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya kandungan gizi ikan terhadap kesehatan, kecerdasan, dan pertumbuhan otak pada anak. Melalui kesadaran orang tua dapat meningkatkan asupan gizi makanan berbahan ikan, yang nantinya juga akan berkonstribusi terhadap penurunan angka stunting di Kabupaten Pasuruan.
Ny. Dewi menjelaskan agar program dapat berjalan optimal dibutuhkan kerjasama dari para stake holder dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan kegiatan tersebut dan saling berbagi ilmu,sehingga hasil dari pelatihan dapat diperaktekan oleh seluruh masyarakat. (MC Jatim/ida-yan/eyv)