- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Rabu, 30 Oktober 2024 | 16:00 WIB
: Pj Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa
Oleh MC KOTA PEKANBARU, Rabu, 30 Oktober 2024 | 17:54 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 63
Pekanbaru, InfoPublik – Program Asta Cita yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kini menjadi fokus utama dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Program ini akan memenuhi kebutuhan masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi daerah.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, menyampaikan bahwa Program Asta Cita terdiri dari delapan misi besar yang mencakup berbagai kebijakan strategis, salah satunya adalah ketahanan pangan sebagai prioritas utama.
“Ini adalah tanggung jawab kita semua untuk menjalankan program yang telah digariskan oleh Presiden. Program ini memiliki dampak signifikan terhadap perencanaan dan pengelolaan anggaran yang telah kita sepakati bersama,” ujar Risnandar melalui keterangan pers yang diterima pada Selasa (29/10/2024).
Risnandar menjelaskan, implementasi program ini akan mempengaruhi kebijakan alokasi anggaran di tingkat daerah. Dengan pendekatan yang terencana dan sinergi dengan pemerintah pusat, diharapkan Kota Pekanbaru dapat menjadi contoh daerah yang berhasil mengelola ketahanan pangan secara mandiri, sambil memperkuat perekonomian melalui pemanfaatan potensi lokal.
“Program Asta Cita ini diharapkan mampu memperkokoh sistem ketahanan pangan nasional, sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Pekanbaru,” harap Risnandar.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan program ini akan mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan, sejalan dengan kebijakan terintegrasi yang mencakup sektor pangan, ekonomi, dan sosial.
Dengan demikian, Program Asta Cita tidak hanya menjadi strategi nasional dalam sektor pangan, tetapi juga menjadi langkah konkret untuk meningkatkan kesejahteraan dan stabilitas ekonomi daerah melalui kebijakan yang terintegrasi dan berkelanjutan. (Kominfo11Pku/RD5)