- Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA
- Minggu, 17 November 2024 | 07:45 WIB
: Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Muhammad Zainal Arifin saat menghadiri rapat dengan PT Sarana Multi Infrastruktur di ruang rapat Kantor Bupati PPU, Selasa (22/10/2024). (Foto: istimewa)
Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA, Rabu, 23 Oktober 2024 | 17:07 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 130
Penajam, InfoPublik - Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Muhammad Zainal Arifin memmpin rapat dengan PT Sarana Multi Infrastruktur terkait skema pembiayaan pembangunan infrastruktur daerah, Selasa (22/10/2024), di ruang rapat Bupati Kantor Bupati PPU. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU Raup Muin.
Zainal saat ditemui usai rapat menyampaikan pertemuan tersebut dilakukan guna membahas alternatif pembiayaan kreatif untuk mendukung pembangunan yang bersifat pelayanan publik. Salah satu yang ditawarkan adalah pinjaman dari PT Sarana Multi Infrastruktur. Beberapa sektor pembangunan yang dibahas dalam pertemuan, yakni kesehatan (rumah sakit) dan keamanan air.
Lebih lanjut, Zainal menyebut pinjaman ini merupakan alternatif dan juga melihat prioritas pembangunan yang ada. "Karena kita melihat juga rasionalitasnya, bagaimana rasionalitas pinjaman itu bisa mendukung. Karena yang paling terbaik adalah pembangunan ini bisa berjalan dengan langsung dan mendukung program-program prioritas untuk masyarakat," ujarnya.
Ketua DPRD Raup Muin dalam kesempatan yang sama menyampaikan pandangannya agar program yang dilaksanakan ke depan memberikan manfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat. Ia menyebut agar perencanaan dapat dibuat secara efektif sehingga hasilnya bermanfaat dan optimal.
Dalam pertemuan tersebut, PT Sarana Multi Infrastruktur menawarkan skema peminjaman yang mengikuti kemampuan APBD di kabupaten agar tidak mengganggu program-program yang menjadi kewajiban pemerintah daerah. PT Sarana Multi Infrastruktur akan menyesuaikan besaran kemampuan pinjaman dengan rencana perkembangan pertumbuhan APBD yang bisa menggerakkan sektor-sektor lain," ungkapnya. (Nis/*DiskominfoPPU)