- Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA
- Jumat, 22 November 2024 | 21:37 WIB
: Warga Desa Ilir Masjid diberikan pelatihan Tata Boga - Foto:Mc.HSU
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Senin, 21 Oktober 2024 | 14:16 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 247
Amuntai, InfoPublik - Untuk membekali keahlian dalam mendongkrak perekonomian, Warga Desa Ilir Mesjid Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti Pelatihan dan Penyuluhan Pemberdayaan Perempuan. Bertempat dikantor Desa Ilir Mesjid, Senin (21/10/2024).
Pada pelatihan yang berlangsung selama beberapa hari ke depan ini diikuti sebanyak 20 peserta yang notabene diikuti oleh ibu-ibu desa setempat, yang dimana Pemerintah Desa Ilir Mesjid bekerjasama Centra Boga Marisa Catering (MC) Organizer untuk memberikan pelatihan.
Saat ditemui kru Diskominfosandi HSU, Kepala Desa Ilir Mesjid, Murtada mengatakan, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil musyawarah desa dalam hal pemberdayaan perempuan, yakni melalui pelatihan tata boga.
"Asal mulanya kami di musyawarah desa ada perencanaan pemberdayaan perempuan untuk pelatihan tata boga, lalu difasilitasi oleh desa dan dianggarkan, kemudian dari pelaksanaannya sebagian besar dilaksanakan mulai hari ini dengan anggaran yang telah disediakan," ucapnya.
Diakuinya, pandemi COVID-19 yang melanda beberapa waktu terakhir, mengakibatkan menurunnya pendapatan dari usaha-usaha masyarakat yang didominasi usaha mebel.
Dirinya menginginkan, melalui kegiatan pelatihan dan pemberdayaan perempuan tersebut masyarakat dapat dimanfaatkan untuk menambah pendapatan atau perekonomian keluarga.
"Setelah pandemi covid-19 pendapatan masyarkat anjlok, jadi salah satu upaya kami yakni memberdayakan perempuan agar dapat meningkatkan perenomian keluarga mereka," ujarnya.
Sementara itu,Pimpinan MC Organizer, Elisa Ramadhani menyampaikan dalam kegiatan tersebut pihaknya memberikan pelatihan dengan 20 menu baik itu masakan, kue hingga aneka cemilan.
"Peserta pelatihan ini berjumlah 20 orang dari beberapa RT yang diambil, kegiatan ini berlangsung selama tujuh hari, dan juga kita sudah mengembangkan pelatihan ini tidak hanya didalam daerah tetapi juga hingga keluar daerah,"tambahnya. (Diskominfosandi/Putra/Febri/Salwa/Hafiz/Rafi/Eyv)