- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Jumat, 22 November 2024 | 20:00 WIB
:
Oleh MC KOTA PADANG, Minggu, 13 Oktober 2024 | 21:52 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 183
Padang, InfoPublik – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang semakin intensif mengejar target aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) bagi warga yang sudah memiliki KTP elektronik.
Untuk mencapai target tersebut, jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di kelurahan hingga kecamatan dikerahkan secara masif guna mendukung proses aktivasi IKD di berbagai lokasi.
Kepala Disdukcapil Kota Padang, Teddy Antonius, menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan dari camat dan lurah dalam membantu mengejar target 30 persen aktivasi IKD di Kota Padang.
“Hingga saat ini, dari 678 ribu warga Kota Padang yang sudah memiliki KTP elektronik, hampir 25 persen telah melakukan aktivasi IKD,” ungkap Teddy melalui keterangan yang diterima pada Sabtu (12/10/2024).
Untuk terus meningkatkan capaian, Disdukcapil juga bekerja sama dengan berbagai instansi, seperti hotel, perbankan, BUMN, BUMD, perusahaan swasta, hingga kelompok masyarakat. Selain itu, pihaknya membuka layanan administrasi kependudukan (Adminduk) termasuk aktivasi IKD di berbagai acara, seperti Car Free Day, untuk mempermudah akses warga dalam melakukan aktivasi.
“Kami terus berinovasi dalam memberikan pelayanan yang lebih mudah dan cepat agar semakin banyak warga yang melakukan aktivasi IKD,” ujar Teddy.
Menanggapi itu, Lurah Seberang Padang, Yovi Anggraini, turun langsung ke RT/RW untuk melaksanakan aktivasi IKD bagi warga setempat.
“Kami berkeliling setiap hari untuk melaksanakan aktivasi, kadang di rumah warga, posyandu, atau tempat-tempat yang ramai dikunjungi masyarakat,” ujar Yovi Anggraini.
Yovi juga mengajak para Ketua RT/RW untuk membantu menyosialisasikan pentingnya IKD dan mengumpulkan warga yang belum melakukan aktivasi. Bahkan, jika diperlukan, pihaknya siap menjemput langsung warga yang belum mengaktifkan IKD ke rumah masing-masing.
Langkah serupa dilakukan oleh Lurah Kubu Dalam Parak Karakah, Zainal Effendy, yang juga aktif turun ke lapangan bersama timnya. Untuk meningkatkan efektivitas pelayanan, Zainal bahkan meluangkan waktu pada hari libur untuk melayani warga yang tidak sempat mengurus IKD di hari kerja.
“Kami melayani warga pada hari libur karena ada yang terkendala kesibukan kerja di hari biasa. Dengan demikian, mereka tetap dapat mengaktifkan IKD tanpa terhambat jadwal pekerjaan,” jelas Zainal.
(MC Padang/RA)