- Oleh MC PROV RIAU
- Kamis, 19 Desember 2024 | 08:24 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Selasa, 8 Oktober 2024 | 16:41 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 112
Pekanbaru, InfoPublik – Penjabat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Riau, Zuliana Rahman Hadi, melakukan peninjauan ke Pasar Cik Puan, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau pada Selasa (8/10/2024).
Ketua Pedagang Pasar Cik Puan, Edi Manik, menjelaskan bahwa fasilitas di Pasar Cik Puan saat ini kurang memadai. Genangan air dan lumpur akibat kerusakan jalan membuat pasar terlihat kumuh dan kurang nyaman bagi pengunjung.
“Tadi Ibu sudah berkeliling dan melihat kondisi pasar. Mohon maaf kalau kata orang Melayu, kondisinya ‘Lecah’. Hal ini yang menyebabkan banyak pengunjung malas datang ke Pasar Cik Puan. Padahal, dari segi harga dan kualitas barang, insyaallah kami bisa bersaing,” katanya.
Selain masalah fasilitas, Edi juga menyoroti dampak penutupan U-turn di depan Pasar Cik Puan sejak tiga tahun lalu, yang berimbas pada penurunan jumlah pengunjung. Penutupan tersebut membuat akses ke pasar lebih sulit dan mengurangi minat pembeli untuk berbelanja di sana.
“Pengunjung harus memutar jauh saat hendak keluar dari pasar karena U-turn ditutup. Hal ini menjadi salah satu penyebab berkurangnya jumlah pembeli di sini,” jelas Edi.
Menanggapi keluhan tersebut, Pj Ketua TP-PKK Provinsi Riau, Zuliana Rahman Hadi, berjanji akan menyampaikan aspirasi para pedagang kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang membidangi urusan pasar dan infrastruktur jalan.
“Masukan dari bapak dan ibu sudah kami terima. Mengenai fasilitas pasar dan akses jalan, akan kami sampaikan kepada pihak yang berwenang,” ujarnya.
Untuk membantu meningkatkan jumlah pengunjung, Zuliana menyatakan akan mengajak jajarannya di TP-PKK Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk kembali berbelanja di Pasar Cik Puan.
“Ibu-ibu dari PKK akan mengajak masyarakat kembali berbelanja ke Pasar Cik Puan. Semoga dengan begitu, rezeki bapak dan ibu pedagang bisa bertambah,” tutupnya.
(Mediacenter Riau/wjh)