- Oleh Jhon Rico
- Kamis, 14 November 2024 | 20:58 WIB
: Cegah Karhutla, Pemprov Kalsel lakukan pembasahan lahan berkala di Golf Ujung -Foto :Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Kamis, 3 Oktober 2024 | 08:52 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 138
Martapura, InfoPublik - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus berupaya menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kerap melanda wilayah Banua, terutama di kawasan rawan tanah gambut seperti jalan Golf Ujung, Kabupaten Banjar.
Kepala Bidang Penanganan Bencana Achmadi mengatakan salah satu langkah pencegahan yang dilakukan adalah dengan rutin membasahi lahan menggunakan armada pemadam dan peralatan khusus.
“Tim Satgas Karhutla Kalsel yang bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel dan instansi lain terkait, melakukan penyiraman lahan secara berkala untuk menjaga kelembaban tanah. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir risiko terjadinya kebakaran, terutama di musim kemarau yang panjang seperti saat ini,” kata Achmadi, Banjar, Rabu (2/10/2024).
Menurut Achmadi, tindakan preventif ini terbukti efektif dalam menekan jumlah titik api di kawasan Golf Ujung tersebut, dimana tanah tersebut merupakan lahan gambut yang gampang sekali terbakar.
“Kami melakukan patroli dan penyiraman setiap harinya, walaupun kadang sore hari turun hujan. Selain itu, kami juga memasang posko pengawasan untuk memantau kondisi lahan,” jelasnya.
Langkah ini pun mendapat apresiasi dari masyarakat setempat yang merasa lebih tenang dengan adanya upaya rutin dari pemerintah untuk mencegah karhutla. Selain itu, edukasi tentang bahaya kebakaran hutan dan pentingnya menjaga lingkungan terus disosialisasikan pihaknya kepada warga sekitar.
Pemprov Kalsel berkomitmen untuk terus melakukan berbagai upaya pencegahan demi melindungi lingkungan dan kesehatan masyarakat dari ancaman asap yang diakibatkan oleh Karhutla.
“Upaya ini juga sejalan dengan instruksi dari Gubernur Kalsel Sahbirin Noor untuk lebih serius dalam menangani kebakaran hutan, terutama di wilayah-wilayah rawan,”tambahnya. (MC Kalsel/Rns/YIN/Eyv)