:
Oleh MC PROV RIAU, Kamis, 26 September 2024 | 18:21 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 184
Pekanbaru, InfoPublik – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau terus berupaya menurunkan angka stunting melalui berbagai program dan inisiatif.
Salah satu langkah pencegahan stunting pada anak adalah memastikan mereka mendapatkan asupan gizi yang cukup selama 1.000 hari pertama kehidupan atau yang dikenal sebagai "golden age."
Untuk memastikan angka stunting terus menurun, Pemprov Riau meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk gencar mengkampanyekan dan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya asupan gizi yang cukup. Salah satu sumber gizi yang dianjurkan adalah konsumsi ikan secara rutin.
Sebagai bagian dari kampanye ini, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau mengadakan lomba masak serba ikan pada Kamis (26/9/2024) di halaman Kantor Dinas. Diharapkan, melalui lomba tersebut, akan tercipta inovasi olahan ikan yang menarik minat masyarakat, terutama untuk balita.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, Yurnalis, saat menyampaikan sambutan mewakili Penjabat Gubernur Riau. Yurnalis mengajak masyarakat untuk memahami pentingnya konsumsi ikan.
“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya mendukung tumbuh kembang anak dan meningkatkan kepedulian agar anak-anak gemar makan ikan sejak dini. Gemar makan ikan adalah langkah penting dalam mencegah stunting,” ujar Yurnalis.
“Ikan mengandung protein yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh,” tambahnya.
Yurnalis menegaskan bahwa kampanye makan ikan ini adalah tanggung jawab bersama. Ketika kebutuhan gizi masyarakat terpenuhi, diharapkan akan lahir generasi yang cerdas, sehat, dan produktif.
“Kami perlu meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat, dan lomba ini menjadi salah satu cara untuk mencapainya. Ini juga merupakan bagian dari program nasional Kementerian Kelautan dan Perikanan yang bertujuan untuk mengkampanyekan pentingnya makan ikan sejak dini dan membantu pemerintah dalam mencegah stunting,” jelas Yurnalis.