- Oleh MC KAB SERDANG BEDAGAI
- Jumat, 22 November 2024 | 20:43 WIB
: Kepala Bappelitbangda Kabupaten Parigi Moutong Irwan membuka rapat koordinasi evaluasi kinerja percepatan penurunan stunting semester I 2024 pada Jumat 6 September 2024.Foto: Diskominfo Parimo
Oleh MC KAB PARIGI MOUTONG, Minggu, 8 September 2024 | 23:10 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 278
Parigi Moutong, InfoPublik – Kepala Bappelitbangda Kabupaten Parigi Moutong Irwan membuka rapat koordinasi evaluasi kinerja percepatan penurunan stunting semester I 2024 pada Jumat 6 September 2024. Irwan menekankan, pentingnya kerjasama antarberbagai pihak untuk menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.
Kerja sama tersebut ditegaskan Irwan, tidak hanya antarinstansi pemerintahan dengan tenaga kesehatan. Melainkan melibatkan peran serta masyarakat dalam upaya penurunan angka stunting. Bupati kata Irwan, juga mengapresiasi upaya dan kontribusi semua pihak yang terlibat, serta mendorong untuk terus meningkatkan inovasi dan efektivitas program yang ada.
"Diharapkan melalui rapat koordinasi ini, seluruh pihak dapat memperoleh gambaran jelas mengenai pencapaian dan kekurangan dalam program penurunan stunting serta dapat menyusun langkah-langkah yang lebih efektif untuk mencapai target yang telah ditetapkan," ujar Irwan di Auditorium Kantor Bupati.
Irwan juga menyampaikan stunting merupakan salah satu masalah gizi yang sedang dihadapi Indonesia. Berdasarkan laporan Global Nutrition pada 2018, sekitar 150,8 juta atau 22,2 persen balita di dunia mengalami stunting, dan Indonesia negara ke-5 dengan jumlah balita tertinggi mengalami stunting yakni 30,8 persen anak Indonesia mengalami stunting. Angka tersebut berdasarkan Riskesdas 2018.
Pada 2022 prevalensi stunting kabupaten parigi moutong dari 31,7 (2021) menjadi 27,4 persen, dan pada 2023 menjadi 28,5 persen. “Ini berkat komitmen bersama kita dalam rangka percepatan penurunan stunting di Kabupaten Parigi Moutong," ujarnya (MC Diskominfo Kab. Parigi moutong/Ra)