Bakesbangpol Kalsel Gelar Pendidikan bagi Pemilih Pemula

Banjarmasin, Infopublik - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) mengajak kepada pemilih pemula atau pelajar untuk tutur menyukseskan dan berperan serta dalam pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 termasuk di Kalsel.

Kepala Bakesbangpol Kalsel, Heriansyah menyebutkan jika ajakan tersebut disampaikan dalam bentuk sosialisasi atau Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula Tahun 2024, dengan tema, ' Pemilih Cerdas Menuju Pilkada Tahun 2024 yang Berkualitas', diselenggarakan di salah satu hotel di Banjarmasin, Kamis (5/9/2024).

"Momen pendidikan politik sekarang ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memperoleh pemahaman dan pengetahuan terkait kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan pilkada, agar nantinya tercipta suasana demokrasi yang dewasa dalam arti semua pihak selalu berikhtiar agar pilkada betul-betul merupakan pesta demokrasi yang berkualitas," ujarnya.

Pendidikan politik ini diikuti oleh 100 peserta, terdiri dari 50 pelajar SMA Negeri 5 Banjarmasin dan 50 pelajar SMA Islam Sabilal Muhtadin, dan menghadirkan dua nara sumber, yakni Taufik Arbain dari unsur akademisi Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin dan Riza Anshari anggota KPU Provinsi Kalsel. 

Ia juga menyampaikan kepada pemilih pemula agar dapat menggunakan hak suara untuk memilih calon kepala daerah, Ia juga mengingatkan agar tidak terpengaruh oleh orang-orang tertentu, sebagai pemilih pemula merupakan generasi milenial diperlukan semaksimal dan turut dalam menggerakkan teman-teman untuk menggunakan hak suaranya.

"Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi, literasi, informasi dan wawasan baru untuk masyarakat khususnya pemilih pemula dalam menyikapi persiapan dan pelaksanaan pilkada nanti yang dilaksanakan berdasarkan peraturan KPU Nomor 2 tahun 2024 tentang tahapan dan jadwal pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota 2024," lanjutnya.

Pendidikan politik bagi pemilih pemula pada dasarnya bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan politik kepada para pemilih pemula agar bisa mengerti tentang perlunya menggunakan hak suara dalam pilkada serentak tahun 2024 dan menumbuhkan kesadaran dan meningkatkan pemahaman masyarakat.

Generasi muda, yang memenuhi syarat secara konstitusional dan aturan penjabaran mengenai hak dan kewajiban politik dalam penyelenggaraan konsultasi atau pesta demokrasi diharapkan pula memiliki kesadaran yang lebih, sehingga Pilkada pada Rabu, 27 November 2024 menghasilkan partisipan yang tinggi.

"Kita selaku warga negara diberikan kesempatan untuk menggunakan hak pilih kita, memilih pemimpin adalah sebuah kewajiban, marilah kita menentukan pilihan kita berdasarkan hati nurani dan bisa menjadi pemilih cerdas tentunya dengan memahami visi, misi dan program kerja calon-calon lain dan calon pilihan kita," pesannya.(MC Kalsel/Fuz/ARH/Eyv)